.Ini ketiga kali Icha dan Tian berpasangan. Mereka masih terlihat serasi dan mesra.
Wajah Alyssa Soebandono (Icha) sempat menghilang dari laÂyar kaca sekitar dua tahun. Kini, ia kembali menyapa penggeÂmarÂnya lewat sinetron bertajuk Yang Muda, Yang Bercinta.
Icha yang dipaÂsangkan dengan aktor ChrisÂtian Sugiono dalam sinetron terÂsebut, mengaku sedikit kesuliÂtan saat harus akting di depan kamera.
“Awalnya kagok waktu perÂtama kali akting. Wah kamera dan skenario lagi nih. Mulai haÂpalin segala macam, cari kaÂrakter,†ujar Icha.
Ini merupakan ketiga kalinya ia beradu akting dengan ChrisÂtian. Ia pun mengaku cukup antuÂsias. “Ceritanya beda nih, ketemu Tian (Christian) lagi. Di awal piÂkirnya gampang kali ya, ternyaÂta pas dilakukan nggak gampang juga. Kurang lepas,†ceplosnya sambil tertawa.
Sedangkan menurut Tian, keÂkakuan yang dialami oleh Icha adalah wajar.
“Icha udah lama nggak syuting. Cuma nggak masalah, gue juga kalau lama nggak syuting, terÂakhir sepuluh bulan lalu. BerhaÂdapan ama kamera ya kaku diÂkit,†tutur suami Titi Kamal ini.
Icha dan Tian yang lama tak berada di satu
scene pun mengaÂkui butuh waktu untuk menÂdaÂpatkan
chemistry lagi.
“Lama nggak ketemu ama Icha, tapi dibantu yang lain jadi mencair dan
blend, chemistry yang sempat ada, sekarang jadi lagi,†lanjutnya.
Bersama Tian, Icha pun sangat antuÂsias dengan sinetron ini. “Ya
exciÂted pokoknya, nggak sabar juga. Ceritanya beda nih,†katanya.
Mantan kekasih Desta ini kembali mewarnai layar kaca, pasca menyelesaikan kuliah S-1 di Monash University, Australia. Nah selama berada di Negeri KaÂnguru, berat badannya bertamÂbah drastis.
“Sempat naik berat badan, pas lagi di luar sampai delapan kilo,†ungkap Icha. Diakui gadis kelaÂhiran Jakarta, 25 Desember 1991 ini, pola makannya saat menetap di Australia, berubah. Namun seÂtelah menjalani aktivitas syuÂting, tubuhnya pun kembali normal.
“Awal syuting dibilang kok piÂpinya tembeman, bingung juga ngurusinnya. Pola hidup berubah, waktu tidur, akhirnya turun senÂdiri,†tutur Icha.
“Jadi pulang pagi. Tadinya semÂpet tidur normal, tiba-tiba seÂkarang tiap hari kerja dan pulang sampe pagi. Awalnya kerasa baÂnget badan capek, ya akhirnya terÂbiasa lagi hidup seperti itu,†sambung gadis manis ini.
Menjadi sarjana tak membuat Icha berhenti kuliah. Ia melanÂjutkan studinya ke jenjang S-2 di London School of Public RelaÂtion mengambil jurusan
CorpoÂrate Communication.“Cuti nggak, tetep jalan, kuliÂahÂnya cuma satu hari aja walau
full. Kenapa terima (sineÂtron), mau main lagi dan terikat konÂtrak. Nggak ada salahnya selagi ada tawaran, cerita
fresh, karakter nggak nangis-nangis segala maÂcem,†imbuhnya.
Hanya saja ia sedikit lelah kaÂrena harus kembali syuting yang menyita waktu. Beruntung ia hanya kuliah di hari Sabtu saja.
“Capek pasti lah. Tapi itu konÂsekuensi, kenapa semakin ke sini jadwal disusun lebih baik, nggak pengen semua jadi
drop. SyuÂtingnya, kuliah, waktu udah diÂcocokkan biar semua berjalan lancar,†tuntasnya. [Harian Rakyat Merdeka]