Berita

Politik

Paranormal: Kita Akan Dilecehkan Terus oleh Malaysia

KAMIS, 13 DESEMBER 2012 | 17:16 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Untuk menghadapi Malaysia yang semakin semena-mena, Indonesia butuh pemimpin yang tegas dan pemberani. Presiden SBY dinilai terlalu lunak untuk menindak negara tetangga tersebut.

Ketua Umum Komando Pejuang Merah Putih (KPMP) Ki Kusumo mengatakan, artikel yang dimuat koran Utusan Malaysia buatan mantan menteri penerangan Malaysia, Zainudin Maidin, bukan cuma menghina Presiden ketiga RI, BJ Habibie, tapi melecehkan bangsa Indonesia.

"Pak Habibie pernah menjadi simbol (presiden) Indonesia. Berarti, penghinaan yang dilakukan pejabat Malaysia itu sama saja menghina Indonesia," kata Ki Kusumo kepada wartawan, Kamis (13/12).


Menurutnya, yang layak mengeritik tajam BJ Habibie hanya rakyat Indonesia. Rakyat Indonesia pun mengkritik demi kebaikan bangsanya sendiri. Dia menyayangkan sikap Menteri Luar Negeri RI, Marty Natalegawa, yang tidak setuju dengan sikap DPR mengirimkan nota protes kepada pemerintah Malaysia.

"Kita butuh pemimpin yang tegas dan pemberani. Kalau tidak, kita akan dilecehkan terus oleh Malaysia," ujarnya.

Paranormal itu menyarankan agar pemerintah Indonesia memutuskan hubungan diplomatik dengan Malaysia. "Usir Dubes Malaysia dan tarik Dubes Kita," ujarnya.

Langkah lain yang bisa dlakukan adalah menyetop pengiriman Tenaga Kerja Indonesia (TKI). Ia yakin, dengan memberhentikan pengiriman TKI, Malaysia akan kalang kabut.

Sementara, dalam wawancara dengan media massa Indonesia, Zainudin Maidin sendiri merasa tidak perlu meminta maaf kepada BJ Habibie. Menurutnya, Habibie tidak mewakili bangsa Indonesia lagi. Ia yakin, sikapnya ini tidak akan mengganggu hubungan antar kedua bangsa. [ald]

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya