Berita

syarif hasan/ist

KENAIKAN TDL

Jago Lobi Demokrat Enggan Turun Gunung Lagi?

JUMAT, 31 AGUSTUS 2012 | 13:15 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

Pemerintah berniat menaikkan tarif dasar listrik mulai tahun depan secara bertahap untuk menyelamatkan anggaran dari beban subsidi yang terlalu besar.

Namun, patut diingat bahwa tahun 2013 adalah tahun politik. Parpol-parpol di DPR dipastikan akan lantang menolak rencana itu demi merebut simpati rakyat.

Wajar jika pemerintah mengkhawatirkan hal itu. Rencana kenaikan itu potensial dikaitkan dengan kepentingan politik 2014.


Namun, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, Syarif Hasan, enggan terburu-buru menilai.

"Kita lihat saja. Kalau kepentingan bangsa dan rakyat, partai kan harus mendukung. Sepanjang untuk kepentingan rakyat tidak apa-apa," ujarnya kepada Rakyat Merdeka Online, Jumat (31/8).

Dia memaklumi, 2013 sebagai tahun politik di mana parpol-parpol akan berusaha menampilkan wajah terbaik. Namun, untuk kepentingan rakyat semestinya satu suara.

"Subsidi listrik tahun ini saja mencapai Rp 80 triliun. Itu untuk listrik saja. Keseluruhannya hampir Rp 230 triliun. Kan lebih bagus subsidi itu langsung saja ke rakyat dalam bentuk program dan bansos yang sifatnya langsung," urainya.

Syarif Hasan juga menjabat anggota Dewan Pembina Partai Demokrat. Dia sudah dikenal sebagai pelobi ulung yang mampu meredakan perbedaan suara parpol di internal Sekretariat Gabungan apabila ada kebijakan pemerintah yang memicu konflik.

Apakah Syarif siap turun gunung lagi jika ada gejolak di Setgab terkait rencana kenaikan TDL?

"Ah, tidak mesti jugalah," katanya sambil tertawa. [ald]

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK, Dijaga Petugas

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:12

Purbaya Dipanggil Prabowo ke Istana, Bahas Apa?

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:10

Dualisme, PB IKA PMII Pimpinan Slamet Ariyadi Banding ke PTTUN

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:48

GREAT Institute: Perluasan Indeks Alfa Harus Jamin UMP 2026 Naik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:29

Megawati Pastikan Dapur Baguna PDIP Bukan Alat Kampanye Politik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:24

Relawan BNI Ikut Aksi BUMN Peduli Pulihkan Korban Terdampak Bencana Aceh

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:15

Kontroversi Bantuan Luar Negeri untuk Bencana Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:58

Uang Ratusan Juta Disita KPK saat OTT Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:52

Jarnas Prabowo-Gibran Dorong Gerakan Umat Bantu Korban Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:34

Gelora Siap Cetak Pengusaha Baru

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:33

Selengkapnya