Berita

Bona Septano/Mohammad Ahsan

Olahraga

Bona/Ahsan Rontok

JUMAT, 03 AGUSTUS 2012 | 10:09 WIB

Belum juga reda kekecewaan kontingen Indonesia pasca didiskualifikasinya ganda putri dari Olimpiade London 2012. Kini, kesedihan bertambah, setelah ganda putra Bona Septano/Mohammad Ahsan tersingkir di babak perempatfinal.

Bona/Ahsan gagal melaju ke semifinal, setelah menyerah dari pasangan peringkat satu dunia asal Korea Selatan, Jung Jae Sung/Lee Yong Dae 12-21 dan 16-21 dalam waktu 44 menit di Wembley Arena, London, kemarin.

Padahal, wakil Indonesia satu-satunya di sektor ganda ini sem­pat memimpin 6-4 saat meng­awali pertandingan. Namun, Jung-Lee berhasil menyamakan kedudukan menjadi 8-8. Sejak itu, pasangan Korea melaju un­tuk merebut game pertama 21-12 dalam 20 menit.

Pada game kedua, pasangan Indonesia langsung tertinggal 0-4, namun setelah itu mereka mam­pu memperketat permainan dengan beberapa kali menya­makan kedudukan hingga 11-11.

Empat poin beruntun dari ser­vis Lee membuat ganda Korea kem­bali memimpin 15-11, na­mun servis Ahsan kemudian mem­bukukan tiga poin beruntun yang membuat angka kembali ketat 14-15.

Korea kembali mem­bukukan empat poin ber­turut-turut yang membuat me­reka mencapai match point 20-15 sebelum me­­nutup pertanding­an dengan ke­me­nangan 21-16.

“Tadi kami sudah bermain maksimal, mereka memang ba­gus sekali,” kata Bona seusai per­tandingan.

Dia mengaku, pasangan pe­ringkat satu dunia tersebut mem­punyai pertahanan yang sulit di­tembus dan tidak banyak me­la­kukan kesalahan sendiri.

Ditanya rencana selanjutnya usai Olimpiade, Bona yang juga adik kandung juara Olimpiade Beijing 2008 Markis Kido ini mengaku belum mempunyai rencana bertanding karena ingin beristirahat sejenak. “Saya mau libur dulu,” katanya.

Pada semifinal, Jung-Lee akan melawan pasangan Denmark Mathias Boe/Carsten Mogensen yang berhasil mengalahkan pa­sa­ngan Taiwan, Fang Chieh Min/Lee Sheng Mu 21-16 dan 21-18. Sedangkan, semifinal lainnya mem­pertemukan unggulan per­ta­ma Fu Haifeng-Cai Yun de­ngan pasangan Malaysia Koo Kien Keat-Tan Boon Heong.

Dengan demikian, harapan In­donesia kini hanya bertumpu pa­d­a ganda campuran Tontowi Ah­mad/Liliyana Natsir. Saat berita ini diturunkan, pasangan yang diproyeksikan meraih medali emas ini sedang bertanding la­wan unggulan kedua asal China, Chen Xu/Jin Ma.

Sebelumnya, dua tunggal pu­tra Taufik Hidayat dan Simon San­toso sudah tersingkir dan tung­gal putri Adriyanti Firdasari sudah ter­lebih dahulu tersingkir. Sementara itu, ganda putri Mei­liana Jauhari/Greysia Polii didis­kualifikasi oleh panitia Olim­pia­de. [Harian Rakyat Merdeka]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya