Berita

Olimpiade London

Olahraga

Indonesia Sesumbar Raih Tiga Emas

KOI Minta Dana Olimpiade Cair
RABU, 25 APRIL 2012 | 08:50 WIB

RMOL. Tim Olimpiade Indonesia opti­mistis bisa meraih tiga medali emas dari cabang bulutangkis dan angkat besi pada Olimpiade London yang digelar 27 Juni - 12 Agustus, mendatang.

“Kita mempunyai peluang dua emas dari bulutangkis ganda campuran dan ganda putra serta satu emas dari cabang angkat besi,” kata Ketua Satlak Prima Uta­ma Muda sekaligus Ketua CDM Olimpiade, Aslizar Tan­jung di Jakarta, kemarin.

Dua emas dari bulutangkis itu di­harapkan didapat dari pasa­ngan ganda campuran Tantowi Ahmad/Liliana Natsir dan ganda putra, Mohammad Aksan/Bona Septano.

Sedangkan, untuk ang­kat besi, Indonesia baru mem­punyai lima atlet yang lolos ke Olimpiade. Mereka adalah Jadi Setiadi (51 kg), Eko Yuli Irawan (62 kg), Hasbi (62 kg), Triyatno (69 kg) dan Deni (69 kg).

“Kami mempunyai target un­tuk mempertahankan tradisi per­olehan emas di Olimpiade dan meningkatkan peringkat In­done­sia. Semoga keikut­ser­taan di Olim­piade London ini bi­sa me­me­lihara momentum ke­­bang­kitan Olahraga Indone­sia,” katanya.

Sampai saat ini, sudah ada 21 atlet yang lolos seleksi Olim­pia­de 2012. Mereka terdiri dari em­pat atlet renang, sembilan atlet bulutangkis, lima atlet ang­­kat besi, satu atlet panahan dan satu atlet anggar dan satu atlet Judo.

Komite Olimpiade Indonesia (KOI) berencana menambah se­jumlah atlet lagi dari cabang tin­ju (satu atlet), dayung (dua atlet), atletik (dua atlet), anggar (satu atlet) dan panahan (dua atlet).

Meski tersandung dana pengi­ri­man kontingen Olimpiade yang be­lum turun, Aslizar yakin pe­me­rintah akan segera menu­runkan dana sehingga persiapan akomodasi dan keberangkatan atlet tidak akan terganggu.

Pada kesempatan sama, Wakil Ketua KOI, Erick Tohir menga­ta­­kan, dana dari pemerintah se­baiknya turun pada awal Mei, agar persiapan akomodasi konti­ngen berjalan lancar.

“Kami mempunyai batas wak­tu hingga 12 Mei. Jika dana tidak turun, maka terpaksa mungkin akan ada pengurangan jumlah official dan atlet yang ikut ke Olimpiade,” kata Erick.

KOI mengajukan dana sebesar Rp 26 miliar sebagai dana pe­ngi­riman Tim Olimpiade Indonesia. Dana tersebut hanya selisih satu miliar rupiah dari dana pengiri­man atlet ke Olimpiade Beijing 2008 lalu.

Menurut Erick, turunnya dana dengan segera menjadi hal yang sangat penting untuk memper­siap­kan segala macam akomo­dasi bagi atlet dan para official nan­tinya di London.

“Kami mo­hon DPR segera mencairkan da­na karena atlet juga membutuh­kan lapangan ekstra untuk lati­han. Jika pe­merintah mencairkan dana pada awal Juni, maka itu akan mem­beratkan. Paling tidak awal Mei agar kami bisa melak­sanakan persiapan dengan baik,” kata Erick.

KOI memperkirakan dana un­tuk pengiriman kontingen In­do­nesia ke Olimpiade Lon­don akan membutuhkan kurang le­bih Rp 30 miliar, yang ber­asal dari dana pe­merintah dan sponsor. [Harian Rakyat Merdeka]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya