Berita

ilustrasi/ist

Hasil Kajian ESDM, Kenaikan TDL Tidak Akan Berdampak Signifikan

KAMIS, 19 JANUARI 2012 | 20:53 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

RMOL. Setelah berencana melakukan pembatasan subsidi BBM, pemerintah juga akan menaikan Tarif Dasar Listrik (TDL) 10 persen pada tahun ini. Dirjen Listrik Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jarman mengatakan, pihaknya sudah menyelesaikan kajian kenaikan TDL 10 persen pada 1 April 2012.

"Kami sudah selesaikan kajian (kenaikan) dan sudah menyerahkannya kepada Sekjen (ESDM). Kan harus satu pintu," kata dia di kantornya (Kamis, 19/1).

Namun, dia belum bisa memastikan apakah hasil kajian tersebut sudah diserahkan kepada DPR atau belum oleh Sekjen ESDM. Untuk diketahui, DPR meminta pemerintah untuk melakukan kajian rencana kenaikan TDL. Hasil kajian tersebut harus masuk bulan Januari ini.


Menurut Jarman, berdasarkan hasil kajian itu disebutkan jika rencana kenaikan TDL 10 persen pada April mendatang tidak akan memberikan dampak yang signifikan.

"Apalagi April itu momen terbaik, karena inflasinya sangat rendah," kata dia.

Jarman menambahkan, kenaikan itu hanya berlaku untuk pelanggan di atas 450 VA sehingga tidak akan berdampak bagi perekonomian.

Menurutnya, saat jumlah pelanggan listrik rumah tangga mencapai 40 juta pelanggan, sedangkan jumlah pelanggan 450 VA mencapai 19,6 juta pelanggan atau hampir 50 persen.

Saat ditanya kenapa pemerintah ngotot untuk menaikan TDL, dia mengatakan rencana kenaikan tersebut sudah masuk dalam Undang-Undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2012. Kenaikan itu juga sesuai dengan roadmap ketenagalistrikan yang akan mengurangi jumlah subsidi listrik secara bertahap.

Ia mengatakan, subsidi listrik untuk tahun ini mencapai Rp 40,5 triliun. Tapi dengan naiknya TDL 10 persen akan menghemat Rp 8,9 triliun. Lebih lanjut, kata dia, pihaknya juga akan melakukan pengurangan biaya pokok produksi (BPP) listrik. Salah satunya dengan melakukan efisiensi energi mix.

"Apalagi tahun RSFU di Jawa Barat selesai sehingga pasokan gasnya ada dan proyek 10 MW juga akan selesai," tandasnya. [dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya