Berita

ilustrasi

WNI Penyelundup Rokok dalam Keadaan Sehat di Penjara Singapura

SABTU, 14 JANUARI 2012 | 14:15 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

RMOL. Informasi dari masyarakat kepada Komisi bidang Luar Negeri DPR tentang adanya penangkapan WNI oleh aparat Singapura telah ditindaklanjuti KBRI di Singapura.

Wakil Ketua Komisi I DPR, TB Hasanuddin, meneruskan penjelasan Dubes RI di Singapura Andri Hadi yang menyatakan bahwa tim KBRI telah mendapat akses ke Admiralty Prison, kemarin (13/1)  pukul 11.00 waktu setempat. Tim bertemu dengan lima WNI pelaut bernama Abdul Kasim, Manik Darwin, Suroso Siswanto, Franki Montolalu dan Mohamad Yamin.

Kelima WNI mengaku bersalah dan dijatuhi hukuman sesuai Custom Act Chapter 70 section 128.a (2) karena terlibat dalam penyelundupan 3000 box rokok ilegal. Mereka ditangkap pada 28 November 2011 dan dijatuhi hukuman pada 14 Desember 2011, masing-masing 12 bulan penjara.


Dari informasi Dubes diketahui semua WNI dalam kondisi fisik dan mental yang baik, kecuali Mohamad Yamin yang alami gangguan kesehatan ginjal namun dalam perawatan yang baik dari dokter penjara. Sebagian dari mereka pun telah dijenguk keluarga ke penjara. Sedangkan Kapten kapal bernama Sawal, yang merupakan otak kejahatan, dihukum 4 tahun mengingat pernah melakukan kejahatann yang sama di waktu lalu.

"DPR khususnya Komisi I menyampaikan ucapan terimakasih atas respons cepat dan baik dari KBRI di Singapura dalam mengecek keberadaan dan kesehatan para tahanan WNI di Singapura," kata TB Hasanuddin.[ald]

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bahlil: Jangan Uji NYali, Kita Nothing To Lose

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:44

Bukan AI Tapi Non-Human

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43

Usai Dicopot Ketua Golkar Sumut, Ijeck Belum Komunikasi dengan Doli

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:12

Exynos 2600 Dirilis, Chip Smartphone 2nm Pertama di Dunia

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:52

Akui Kecewa Dicopot dari Ketua DPD Golkar Sumut, Ijeck: Mau Apalagi? Kita Terima

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:42

Bahlil Sentil Senior Golkar: Jangan Terlalu Lama Merasa Jadi Ketua Umum

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:22

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Sekretaris Golkar Sumut Mundur, Ijeck Apresiasi Kesetiaan Kader

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:06

Dana Asing Banjiri RI Rp240 Miliar Selama Sepekan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:01

Garda Satu dan Pemkab Tangerang Luncurkan SPPG Tipar Raya Jambe

Sabtu, 20 Desember 2025 | 13:38

Selengkapnya