Manchester United (MU) dan Manchester City
Manchester United (MU) dan Manchester City
RMOL. Persaingan dua tim sekota Manchester United (MU) dan Manchester City dalam perebutan pimpinan puncak Liga Premier semakin panas. Keduanya, mengoleksi angka sama 45 poin, setelah berbeda hasil di laga Boxing Day, dini hari kemarin.
Setan Merah, julukan MU, berhasil menumbangkan tim juru kunci, Wigan Athletic lima gol tanÂpa balas. Sementara, The CitiÂzen, julukan City, hanya mampu berÂbagi poin, setelah ditahan imÂbang tanpa gol atas West BromÂwich Albion.
Bagi MU, kemenangan telak ini membuka peluang mengÂgeÂser pemuncak klaseÂmen sekaÂligus rival sekotanya, ManchesÂter City yang mengoleksi poin 45. NaÂmun, City maÂsih unggul selisih gol.
Pesta gol di Old Trafford terÂsebut disumbangkan Park Ji Sung, Antonio Valencia, dan hattrick Dimitar Berbatov.
MU menjadi tim pertama yang meraih dua kemenangan berunÂtun dengan skor 5-0 dalam kurun 31 tahun terakhir. Everton adalah klub terakhir yang menang 5-0 dua kali beruntun di Liga PreÂmier. The Toffees melakukannya pada November 1980.
Apalagi, kemenangan ini diÂdapat dengan skuad mereka yang sedang pincang akibat badai ceÂdera. Sepuluh pemain MU absen di pertandingan ini karena cedera. Di antara yang absen, bek Chris Smalling, Phil JoÂnes, dan Rio Ferdinand. DitamÂbah, setelah pertandingan dikaÂbarkan bahwa bek Jonny Evans juÂga ikutan cedera dan harus diÂparkir dua pekan.
“Skor akhir membuat saya gembira, karena faktanya kami memiliki sepuluh pemain yang tidak bisa diturunkan hari ini,†kata manajer MU, Sir Alex FerÂguson.
Yang membuat Fergie gembiÂra lagi, hasil tiga poin ini memÂbuat skuadnya sukses menyaÂmaÂkan poin dengan pemuncak klaÂsemen City yang hanya bermain seri tanpa gol di kandang West Bromwich Albion. Kedua klub tersebut kini sama-sama punya 45 poin, namun The Citizen maÂsih ada di pucuk klasemen kaÂreÂna unggul selisih gol.
City, yang sebelumnya selalu mencetak gol ke gawang lawan – lawannya, kali ini tak berkutik di Hawthorns Stadium. Mario Balotelli Cs tak mencetak sebiji gol pun meski mereka memiliki penguasaan bola sampai 72 perÂsen. Tuan rumah menciptakan perÂtahanan rapat yang tak mamÂpu ditembus skuad besutan RoÂberÂto Mancini.
“Mustahil memenangkan perÂtandingan ini, kami sudah menÂcoÂbanya. Ini pertandingan sulit karena pertahanan ketat para peÂmain West Brom, kami tidak bisa menemukan solusinya dan kami harus secepatnya mencetak gol di babak kedua,†ujar pelatih berÂjuluk Mancio itu.
Jika berdasarkan pada produkÂtivitas City, ini merupakan hasil laÂga terburuk dalam delapan buÂlan terakhir. CiÂty selalu bisa menÂjebol gawang lawan-lawanÂnya di Liga Primer sejak April 2011 lalu. Tim terÂakÂhir yang mampu memanÂdulÂkan skuad besutan Roberto ManÂcini adalah Liverpool.
“Saya tidak senang dengan situasi ini, saya tidak tahu meÂngÂapa kami harus menghadapiÂnya. Kami tahu jika ingin meÂmenangkan gelar juara dan meÂngalahkan MU,†ujar pelatih asal Italia ini. [Harian Rakyat Merdeka]
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33
Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
UPDATE
Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08
Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46
Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45
Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09
Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37
Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26
Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56
Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42
Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32
Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59