Berita

sudding/ist

Neneng Tak Dilindungi Partai Penguasa?

JUMAT, 04 NOVEMBER 2011 | 17:01 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

RMOL. Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Hanura, Syarifuddin Suding, tak setuju dengan dugaan beberapa pegiat anti korupsi yang menyabut belum tertangkapnya Neneng Sri Wahyuni akibat dilindungi partai penguasa, dan KPK malah tunduk terhadap partai penguasa tersebut.

Sudding berpikiran positif terhadap setiap upaya yang dilakukan KPK dalam upayanya mencari dan memproses Neneng yang merupakan istri M Nazaruddin yang kini menjadi buronan interpol.

"Sudah ada red notice-nya. KPK sebagai user tak bisa disalahkan karena pelaksanaan pencariannya dilakukan oleh aparat lainnya (interpol)," kata Sudding kepada Rakyat Merdeka Online beberapa saat lalu (Jumat, 4/11).


Sudding tak punya kesimpulan kalau Neneng mendapat perlindungan dari partai penguasa di republik ini sampai-sampai sulit diproses secara hukum.

"Saya belum punya kesimpulan yang mengarah sampai ke situ. Kita percaya saja terhadap institusi penegak hukum," kata Sudding lagi. [dem]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya