Berita

SEA Games 2011

Olahraga

Venue Menembak Terancam Dipindah

KAMIS, 13 OKTOBER 2011 | 01:50 WIB

RMOL. Pengurus Besar Persatuan Menembak dan Berburu Indo­nesia (PB Perbakin) memberi­kan batas waktu sampai 16 Ok­tober 2011 terkait pembangu­nan venue Lapangan Tembak di Jakabaring, Palembang, Su­ma­tera Selatan.

“Kalau 16 Oktober tidak ada per­kembangan sama sekali, Per­­bakin akan serahkan pada KONI untuk memutuskan apa­kah tetap pakai yang di Jakaba­ring atau Jakarta,” kata Komisi Bidang Pembinaan PB Perba­kin Glenn Cliffton di Jakarta, kemarin.

Glenn menyatakan pihaknya harus segera mendapatkan ke­pastian setelah proses pemba­ngu­nan arena lapangan tembak yang direncanakan sebagai la­pa­ngan terbaik dari Sangku­riang. “Karena yang dibutuh­kan bukan hanya penyelesaian bangunan fisik, tapi masih ada proses untuk pemasangan in­stalasi mesin target,” katanya.

Menurutnya, batas akhir pem­­bangunan fisik ditetapkan pada akhir Oktober ini. “Jika di­­lanjutkan untuk pemasangan instalasi mesin akan menam­bah waktu selama satu minggu lagi, maka akan sangat berde­ka­­tan dengan SEA Games,” ujar Glenn.

Dia menjelaskan pemasang­an tersebut memang tidak bisa dilakukan bersamaan dengan penyelesaian pembangunan fi­sik arena.

“Selama masih ada pe­kerja lalu-lalang, bawa pa­cul, alat lain instalasi belum bi­sa dila­ku­kan,” lanjutnya.

Dengan kondisi seperti itu, Glenn menyatakan tidak ada kesempatan untuk menjalani uji coba arena atau test event. “Kon­sekuensinya, di saat ter­cipta rekor baru di sana, maka tidak akan tercatat,” imbuhnya.

Glenn menyatakan pihaknya juga sudah berupaya untuk bi­sa mempersiapkan alternatif ba­gi para atlet yang akan ber­laga di pesta olahraga SEA Ga­mes XXVI. “Kami sudah te­kan­kan untuk bisa bertanding di Jakarta ataupun Palem­bang,” katanya.

Menurut Glenn, pihaknya le­bih memilih agar pertandingan bisa berlangsung di Jakarta. “Me­reka sudah lebih mengenal medannya, sementara di Pa­lem­bang akan membutuhkan adap­tasi seperti peserta SEA Games lainnya,” ujarnya.   [rm]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya