Duo Manchester Stagnan

RMOL.Dua tim asal kota Manchester, Manchester United dan Manchester City, sama-sama menuai hasil imbang 1-1 atas lawan mereka di laga perdana Liga Champions.

United yang melawat ke mar­kas Benfica me­nu­runkan banyak pemain senior seperti Ryan Giggs, Darren Flet­cher, dan Park Ji Sung. United juga menurun­­kan tujuh pemain yang baru ber­main di Liga Cham­pions, terma­suk kiper debutan Andres Linde­gaard.

Tanpa disangka, sang tuan ru­mah memberi perlawanan agre­sif. Aksi Nicolas Gaitan di menit 24 membuat Setan Merah ter­ting­­gal 1-0.

United berupaya bangkit de­ng­an menciptakan beberapa pe­luang. Tiga menit sebelum turun minum, kedudukan menjadi sa­ma kuat me­lalui Giggs, pemain veteran ber­usia 37 tahun 289 hari itu.

Gol tersebut adalah gol Giggs yang ke-160 untuk United. Se­lain menambah torehan golnya buat United, gelandang asal Wa­les itu juga sekaligus menjadi pe­main tertua yang pernah men­ce­tak gol di pentas Liga Champions.

“Itu gol yang sa­ngat hebat. Saya merasa pada awal pertan­dingan ini, Giggs ber­main terlalu dalam. Namun, begitu Giggs masuk ke lapangan tengah, dia menjadi ancaman buat barisan pertahanan lawan. Golnya terjadi karena taktik itu. Ini sangat me­nakjubkan,” puji pelatih Sir Alex Ferguson.

Di Inggris, sang rival United, Man­chester City juga menga­la­mi kesulitan kala menjamu ta­mu­nya wakil Italia Napoli. Karena ini merupakan laga per­dana kedua kubu di Liga Cham­pions, City dan Napoli menam­pil­kan skuad terbaik sehingga menghasilkan jual beli serangan sejak babak pertama dimulai.

Meski menguasai pertanding­an, namun tuan rumah malah kebobo­lan terlebih dahulu. Gol Napoli tercipta di babak kedua lewat pemain asal Uruguay, Edin­son Cavani.

Namun keunggulan tim tamu tak lama. Lima menit berselang, sku­ad Eastland menyamakan kedudukan lewat tendangan be­bas Aleksandar Kolarov, yang kemudian ditarik keluar karena hidungnya patah.

Kubu Napoli merasa, hasil ini seperti kemenangan, karena City tengah menggila di Liga Primier.

Pelatih City, Roberto mancini menyesalkan hasil imbang terse­but. “Kami bermain terlalu ragu-ragu,” kata Mancini.

Kapten City, Vincent Kom­pany menilai, mereka bermain terlalu terbuka. “Tapi kami akan le­bih baik di pertandingan selan­jutnya,” kata Kompany.

Akhir pekan ini, para peserta Liga Champion harus kembali berjibaku di liga domestik. [rm]