benny k harman/ist
benny k harman/ist
RMOL. Sejumlah anggota Komisi III mulai mengusulkan agar komisi hukum itu mulai bergerak mengawasi kejanggalan-kejanggalan berbagai penanganan kasus M. Nazaruddin dengan cara memanggil instansi terkait, atau malah lebih jauh membentuk Panitia Kerja.
Untuk itulah, agar Komisi III objektif dalam melakukan pengawasan, Ketua Komisi III DPR Benny K Harman diminta untuk nonaktif sementara dalam memimpin rapat-rapat. Karena Benny termasuk yang disebut Nazaruddin hadir dalam pertemuan dengan Chandra M Hamzah. Hal itu sudah diakui Benny meski dia dalam posisi yang diundang dan memastikan tidak ada deal kasus dalam pertemuan itu.
"Jadi supaya lebih independen dalam memimpin rapat-rapat komisi yang menyangkut Nazaruddin, Benny K Harman jangan memimpin rapat dulu. Saat rapat dengan KPK, saya akan mengusulkan, Benny K Harman tidak memimpin rapat," kata anggota Komisi III DPR dari Fraksi PAN Taslim Chaniago kepada Rakyat Merdeka Online tadi malam.
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
UPDATE
Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10
Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08
Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16
Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02