Berita

surat pt dgi/rmol

Inilah Surat Pengunduran PT DGI dari Proyek Pembangunan Gedung DPR

KAMIS, 28 APRIL 2011 | 10:18 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

RMOL. PT Duta Graha Indah resmi mengundurkan diri sebagai peserta tender pembangunan gedung DPR. Kemarin pihak PT DGI telah melayangkan surat pengunduran diri.

Surat pengunduran diri itu tertuang dalam dokumen surat tertanggal 27 April 2011 yang ditandatangani langsung Direktur Utama PT DGI Tbk, Ir Dudung Purwadi, MSCE. Surat ditujukan kepada Afif Indra Maulana selaku Ketua Panitia Pengadaan Barang/Jasa, Pekerjaan Pembangunan Gedung DPR

Berikut isi surat Dirut PT DGI, yang dituliskan ulang.


Kepada Yth,
Panita Pengadaan Barang Jasa/Pekerjaan Pembangunan Gedung DPR RI
Jalan Jenderal Gatot Subroto
Jakarta Pusat
Up: Bapak Afif Indra Maulana, ST
      Ketua Pantia

Perihal: Pengunduran Diri Perusahaan dari Tender Proyek Gedung DPR
Dengan hormat,
Merujuk kepada perkembangan terahir, terutama pemberitaan di media massa dan demi kepentingan yang lebih besar serta mencegah timbulnya polemik karena dugaan yang belum tentu objektif dan benar, maka bersama ini PT Duta Graha Indah Tbk menyatakan mengundurkan diri sebagai peserta tender pembangunan Proyek Gedung DPR. Kami berharap pengunduran ini bisa memberikan suasana yang lebih kondusif bagi semua pihak yang terkait.
Demikian pemberitahuan ini. Atas perhatiannya kami sampaikan terima kasih.
Hormat kami,
PT DUTA GRAHA INDAH Tbk.
Ir. Dudung Purwadi, MSCE
Direktur Utama

Rencananya hari ini, pihak PT DGI akan memberikan keterangan pers. [zul]

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya