Berita

muhaimin iskandar/ist

Muhaimin Iskandar: Peningkatan Ambang Batas Hasilkan Pemilu Manipulatif

MINGGU, 10 APRIL 2011 | 14:36 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

RMOL. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menolak usul peningkatan ambang batas parliamentary threshold parlemen menjadi 5 persen, dari sebelumnya 2,5 persen.

Bagi PKB, peningkatan ambang batas tersebut akan memberangus hak-hak politik masyarakat. Karena suara rakyat terancam tidak diwakili di DPR.

"(Peningkatan ambang batas itu) tidak akan merangkum hak-hak politik masyarakat," ujar Ketua Umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar, di sela-sela diskusi, 'Bagaimana Membagi Kursi Yang Adil' di kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Minggu siang (10/4).


Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi ini berpendapat peningkatan parliamentary threshold  akan menghasilkan pemilihan umum yang tidak sempurna dan manipulatif. Karena itu bagi PKB, parliamentary thresold tidak perlu ditingkatkan.

"Kita ingin hasil Pemilu merupakan hasil suara rakyat yang sesungguhnya. Tidak ada suara-suara yang hangus. Kita ingin Pemilu yang benar-benar mencerminkan suara rakyat, Pemilu yang transparan dan Pemilu yang tidak termanipulasi," katanya. [zul]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya