Berita

Ilustrasi/Ist

Sengketa TPI

Muladi Sarankan Dilakukan Mediasi

SELASA, 29 MARET 2011 | 16:46 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

RMOL. Silang sengketa antara PT Cipta Televisi Pendidikan Indonesia (CTPI) milik mbak Tutut dengan PT Media Nusantara Citra (MNC) milik Hary Tanoesudibjo sebaiknya segera diselesaikan dengan jalur damai.

Demikian disampaikan mantan Menteri Hukum dan HAM, Muladi dalam rilisnya yang diterima Rakyat Merdeka Online menanggapi sengketa kasus ini, Selasa (29/3).

"Kalau betul-betul ingin baik, harus diselesaikan secara mediasi. Kalau tidak buntutnya akan panjang," ujarnya.


Proses hukum seperti ini, jelas Muladi, menjadi jalan terbaik terlebih lagi kasusnya saat ini masih dalam tahap perdata.

"Bila penyelesaian secara hukum pidana, bisa dipastikan akan menimbulkan efek berkepanjangan. Sebab dalam setiap keputusan pengadilan akan ada pihak yang tidak akan puas. PK (Peninjauan Kembali) saja bisa 5 tahun," katanya.

Jalur mediasi yang bisa ditempuh oleh kedua belah pihak, terang Muladi dilakukan sebagaimana diatur dalam peraturan UU tahun 1999 tentang alternatif penyelesaian sengketa dan albitrasi.

"UU ini bisa digunakan agar tidak ada pihak yang merasa dirugikan. Bisa ada win-win solution," katanya.

Muladi mengingatkan, jika terus ngotot, sampai sengketanya diselesaikan dengan proses pidana, maka bisa berdampak pada posisi Hary  Tanoesudibjo selaku pihak yang kini merubah nama dari TPI menjadi MNC TV.

"Kalau Hary Tanoesudibjo kalah bisa merembet pidana. Bisa dengan unsur manipulasi dan muncul penggelapan perusahaan," katanya.[ade]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya