Berita

bamsoe/Ist

Komisi III DPR Amini Aktivis Anti Korupsi Agar Ada Panja Depot Minyak Balaraja

JUMAT, 25 MARET 2011 | 23:49 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

RMOL. Anggota Komisi III DPR RI Bambang Soesatyo membenarkan bahwa dirinya telah dihubungi oleh Aktivis Anti Korupsi, perihal perkembangan kasus dugaan korupsi Depo Minyak Balaraja milik Pertamina. Bamsoet, biasa ia disapa, menyambut baik dengan langkah para aktivis itu agar DPR membentuk panja Depo Minyak Balaraja.

“Saya mendukung pembentukan Panja Kasus Depo Minyak Balaraja untuk ungkap sejelas-jelasnya pihak-pihak yang bersekongkol. Siapapun dia, harus diproses secara hukum” ujar Bambang Soesatyo.

“Saya siap memastikan, bahwa hal ini menjadi sorotan DPR untuk memastikan Kejaksaan memproses kasus ini sesuai hukum”, tambahnya.


Sebelumnya diberitakan, aktivis anti korupsi mendesak DPR membentuk panja Kasus ini untuk menelusuri dan membuka indikasi korupsi depo minyak Balaraja. Aktivis menduga terjadinya korupsi berawal ketika Pertamina, diwakili oleh Faisal Abda’oe selaku Direktur Utama, menadatangani perjanjian pembangunan, pengoperasian, penyewaan dan pemeliharaan depot Satelit “A” Jakarta Nomor: 0417/C0000/96-S5 dengan PT Pandan Wangi Sekartaji (PT PWS) pada 29 Maret 1996.

Biaya pembangunan Depot Satelit A Jakarta mencapai 99 juta dolar AS yang dilaksanakan dengan menggunakan system Build and Rent. Artinya pendanaannya menjadi tanggung jawab PT PWS, baik dari dana sendiri, maupun dari kerjasama dan/atau pinjaman-pinjaman yang sah lainnya. Dan setelah proyek selesai, maka Proyek akan disewakan kepada Pertamina dengan total biaya sewa per semester (per 6 bulan) yang harus di bayarkan kepada PT PWS adalah 11,9 juta dolar AS. Pembayaran biaya sewa tersebut oleh Pertamina akan dilakukan secara tetap selama 20 tahun.

Namun, krisis terjadi pada 1998, proyek tersebut batal terlaksana. PT PWS dan Pertamina kemudian tanggal 15 Januari 2003 menandatangani kesepakatan bersama Penghentian Proyek tersebut No.017/E00000/2003-S0 padahal, PT PWS sudah membeli tanah 20 hektare untuk proyek tersebut. Karena PT PWS maupun Pertamina tidak mencapai kesepakatan maka PT PWS mengajukan permasalahan ini ke Badan Arbitrase Nasional (BANI) dengan keputusan, antara lain menyatakan, Pertamina (termohon) telah wanprestasi (ingkar janji) terhadap PT PWS (pemohon), menghukum Pertamina untuk membayar kepada PT PWS secara tunai dan sekaligus kompensasi atau ganti rugi atas pekerjaan yang telah dikerjakannya.[ade] 

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya