Kemenkop dan UKM
Kemenkop dan UKM
RMOL. Kementerian Koperasi dan UKM mengharapkan kucuran dana APBN-P untuk mempercepat proses pemeringkatan koperasi berkualitas sebagai upaya meningkatkan kualitas perekonomian usaha mikro, kecil, dan menengah.
Untung Tri Basuki, Deputi Bidang Kelembagaan Kemenkop dan UKM mengatakan, APBN-P diperlukan karena alokasi dana untuk pemeringkatan yang tersedia di instansi pemberdayaan koperasi dan UMKM sangat terbatas.
Di satu sisi, biaya melakukan pemeringkatan cukup besar, karena menggunakan lembaga surveyor resmi yang kredibel. Meski umumnya lembaga semacam itu berdomisili di Jakarta, tapi untuk melakukan pemeringkatan mereka tetap harus turun ke setiap Provinsi dan Kabupaten/Kota.
Populer
Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26
Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48
Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06
Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01
Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17
Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16
Senin, 22 Desember 2025 | 17:57
UPDATE
Senin, 29 Desember 2025 | 20:13
Senin, 29 Desember 2025 | 19:53
Senin, 29 Desember 2025 | 19:43
Senin, 29 Desember 2025 | 19:35
Senin, 29 Desember 2025 | 19:25
Senin, 29 Desember 2025 | 19:22
Senin, 29 Desember 2025 | 19:15
Senin, 29 Desember 2025 | 19:08
Senin, 29 Desember 2025 | 19:04
Senin, 29 Desember 2025 | 18:57