Berita

kpk/ist

KPK Harus Jadikan Berita Koran Australia Pintu Masuk Selidiki SBY dan Keluarga

SENIN, 14 MARET 2011 | 14:21 WIB | LAPORAN: ADE MULYANA

RMOL. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta melakukan serangkaian penyelidikan awal terkait dugaan suap, korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan yang dilakukan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan istrinya Ani Yudhoyono, sebagaimana diberitakan oleh dua media Australia, The Age dan The Sydney Morning Herald, Jumat (11/3) lalu.

"Pemberitaan itu harus dipandang sebagai informasi dan digunakan sebagai pintu masuk penyelidikan terhadap SBY dan Ani. Informasi itu bisa menjadi petunjuk bukti permulaan bagi KPK, apalagi dugaan soal SBY ikut menerima aliran dana Century," ujar Koordinator Petisi 28 Haris Roesly Moti, di gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan (14/3).

Menurut Haris, informasi dari media Australia tersebut tidak sepenuhnya bernilai "sampah" karena mantan Wapres Jusuf Kalla, salah seorang yang juga disebut telah melakukan suap saat Munas Golkar dalam dua media australia tersebut, telah membenarkan kebenaran informasinya.


"Harus menjadi penguat keyakinan KPK jika informasi tersebut membenarkan kejahatan SBY dan keluarga. KPK harus melakukan verifikasi dan mericek asal usul kekayaan yang dimiliki Presiden SBY dan keluarganya," katanya.

Dalam kesempatan ini, Haris bersama sejumlah aktivis Petisi 28 lainnya pun langsung melaporkan informasi dari dua media Australia tersebut kepada KPK dan juga data-data lainnya menyangkut skandal-skandal korupsi SBY dan Cikeas. [zul]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Bangunan di Jakarta Bakal Diaudit Cegah Kebakaran Maut Terulang

Senin, 29 Desember 2025 | 20:13

Drama Tunggal Ika Teater Lencana Suguhkan Kisah-kisah Reflektif

Senin, 29 Desember 2025 | 19:53

Ribuan Petugas Diturunkan Jaga Kebersihan saat Malam Tahun Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 19:43

Markus di Kejari Kabupaten Bekasi Mangkir Panggilan KPK

Senin, 29 Desember 2025 | 19:35

DPP Golkar Ungkap Pertemuan Bahlil, Zulhas, Cak Imin, dan Dasco

Senin, 29 Desember 2025 | 19:25

Romo Mudji Tutup Usia, PDIP Kehilangan Pemikir Kritis

Senin, 29 Desember 2025 | 19:22

Kemenkop Perkuat Peran BA dalam Sukseskan Kopdes Merah Putih

Senin, 29 Desember 2025 | 19:15

Menu MBG untuk Ibu dan Balita Harus Utamakan Pangan Lokal

Senin, 29 Desember 2025 | 19:08

Wakapolri Groundbreaking 436 SPPG Serentak di Seluruh Indonesia

Senin, 29 Desember 2025 | 19:04

Program Sekolah Rakyat Harus Terus Dikawal Agar Tepat Sasaran

Senin, 29 Desember 2025 | 18:57

Selengkapnya