Berita

ilustrasi

Sumiati Dianiaya, Kemlu Panggil Dubes Arab Saudi

SENIN, 15 NOVEMBER 2010 | 20:19 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

RMOL. Konsulat Jenderal Republik Indonesia Jeddah memberikan pendampingan penuh pada seorang tenaga kerja WNI, Sumiati binti Salan Mustapa, yang telah mengalami penganiayaan berat dari majikannya.

Hal itu dijelaskan Kementerian Luar Negeri melalui pernyataan resmi yang diterima malam ini (Senin, 15/11). Berita penganiayaan terhadap Sumiati diketahui sejak (Senin 8/11) pekan lalu.  Pada hari itu, Sumiati, berusia 23 tahun, asal Dompu, Nusa Tenggara Barat, sudah dibawa ke Rumah Sakit King Fahd di Madinah, Arab Saudi. Yang bersangkutan diketahui dianiaya berat oleh istri majikan dan saat ditemui pihak KJRI sudah dalam kondisi luka fisik yang sangat serius.

Dijelaskan, segera setelah memperoleh informasi kasus ini, pada tanggal 9 November, KJRI Jeddah telah mengunjungi Sumiati di RS King Fahd untuk memberikan pendampingan dan memastikan bahwa yang bersangkutan mendapatkan pelayanan medis yang diperlukan. Selain itu, KJRI meminta seorang dokter untuk secara khusus memantau kondisi Sumiati.


Menteri Luar Negeri pun telah berbicara langsung dengan keluarga korban untuk memberikan informasi mengenai langkah-langkah yang dilakukan oleh Pemerintah RI.  Secara khusus, Kementerian Luar Negeri akan memfasilitasi wakil keluarga, didampingi pejabat Kemlu, ke Madinah untuk memberikan dukungan terhadap Sumiati.

Langkah-langkah hukum juga telah dilakukan KJRI Jeddah dengan melaporkan kasus ini kepada pihak Kepolisian di Madinah. Selain itu KJRI mempersiapkan pengacara untuk proses hukum selanjutnya.

Sedangkan, langkah diplomatik yang diambil Kemlu dengan memanggil Duta Besar Arab Saudi di Jakarta ke Kemlu untuk menyampaikan sikap Pemerintah Indonesia yang mengutuk penganiayaan terhadap Sumiati.[ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya