Berita

ilustrasi

Prof Ahmad Ali: Kalau Saya Hakim, Saya Hukum Mati Gayus!

SABTU, 13 NOVEMBER 2010 | 12:21 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

RMOL. Masyarakat diminta obyektif, tidak menyudutkan institusi ketika terjadi kasus suap atau korupsi yang dilakukan oknum lembaga tersebut. hal itu diharap berlaku terutama pada fenomena Gayus yang bebas berkeliaran di luar Rutan.

"Jangan salahkan institusi, polisi kotor pasti ada, jaksa kotor pasti ada. Orang ini (Gayus) kan profesional dalam menyuap," ujar ahli hukum pidana Universitas Hasanuddin, Achmad Ali, dalam diskusi di Warung Daun, Cikini Raya, Jakarta Pusat, Sabtu (13/11).

Ia sendiri mengaku geram dengan ulah Gayus yang dianggapnya sudah merusak kredibiltas dua lembaga hukum, polisi dan kejaksaan.


"Kalau saya jadi hakim, saya pidana mati itu (Gayus). Dia betul-betul merusak kredibilitas polisi Indonesia. Mental orang ini sudah parah," jelas mantan staf ahli Jaksa Agung Baharudin Lopa (almarhhum) ini.

Ia pun mengapresiasi langkah Polri melakukan pemecatan terhadap anggotanya yang menerima suap dari Gayus, tapi proses hukum pidana terhadap para tersangka harus tegas dan berat.

Sembilan anggota Polri sudah dinyatakan melanggar displin kode etik terkait kasus kongkalikong Gayus Tambunan dengan petugas Rutan Brimob sehingga penjahat pajak itu bisa bebas keluar-masuk tahanan. Mereka juga dibebastugaskan selama pemeriksaan penyidik Mabes Polri.[ald]

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya