Berita

laksma susanto/guh

BAKORKAMLA

Payung Induk Bakorkamla Telah Temui Titik Terang

MINGGU, 31 OKTOBER 2010 | 15:20 WIB | LAPORAN: TEGUH SANTOSA

RMOL. Idealnya, Indonesian Sea and Coast Guard (ISCG) yang memiliki tugas khusus untuk menjamin tegaknya hukum di wilayah laut Indonesia secara menyeluruh terbentuk tahun 2011 yang akan datang.

Namun hingga kini masih ada tarik menarik mengenai “lembaga induk” yang menaunginya. Bila merujuk pada UU 17/2008 tentang Pelayaran disebutkan bahwa Penjaga Laut dan Pantai bertanggung jawab kepada presiden dan secara teknis operasional dilaksanakan oleh Menteri Perhubungan. Ini artinya, Sea and Coast Guard hanya mengurusi persoalan keselamatan dan keamanan pelayaran dari satu pelabuhan ke pelabuhan lain.

Sementara yang dibutuhkan Indonesia saat ini, menurut Kepala Pusat Operasi Badan Koordinasi Keamanan Laut (Bakorkamla), Laksamana Pertama Susanto, bukan hanya itu.

Indonesia, sebutnya ketika mengunjungi Kota Tahuna di Pulau Sangihe, Sulawesi Selatan yang berbatasan langsung dengan perairan negeri tetangga Filipina, Minggu pagi (31/10), membutuhkan lembaga yang memiliki kewenangan tidak hanya dalam hal menjamin keselamatan dan keamanan pelayaran, tetapi juga mengawasi dan mencegah serta menanggulangi berbagai tindakan pelanggaran hukum di wilayah laut Indonesia yang diperkirakan seluar 5,8 juta kilomeneter persegi atau 75 persen dari total wilayah Indonesia.

Pada Desember 2005, Presiden SBY menerbitkan Peraturan Presiden 81/2005 tentang Bakorkamla. Di dalam Perpres itu disebutkan bahwa Bakorkamla berfungsi merumuskan dan menetapkan kebijakan umum di bidang keamanan laut, mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan dan operasi keamanan laut di wilayah perairan Indonesia, merumuskan dan menetapkan penyelenggaraan dukungan teknis dan administrasi di bidang keamanan laut, membantu peningkatan kapasitas kelembagaan di bidang keamanan laut, dan mendorong peningkatan peran serta masyarakat di bidang keamanan laut.

Dari sudut pandang yang lebih luas ini, sambung Susanto, Bakorkamla harus melibatkan berbagai lembaga dan instansi yang selama ini pun melakukan fungsi penegakan hukum Indonesia di wilayah laut Indonesia.

Setidaknya ada 12 instansi yang berada di bawah koordinasi Bakorkamla. Mulai dari Kementeriaan Politik Hukum dan HAM, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pertahanan, Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Keuangan, Kementerian Perhubungan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jaksa Agung, Panglima TNI dan Kepala Staf TNI Angkatan Laut.

“Belakangan ini kelihatannya semua instansi semakin menyadari bahwa Indonesia memang membutuhkan lembaga khusus yang melibatkan mereka untuk menangani pekerjaan besar ini. Dan juga sudah mulai ada kesadaran bersama bahwa payung dari lembaga ini nantinya adalah Kementerian Polhukam,” demikian Susanto. [guh]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya