RMOL.Juara NBA musim lalu, LA Lakers nyaris dipermalukan di hadapan pendukungnya sendiri saat menjamu Houston Rockets. Pasukan Phil Jackson itu menang tipis 112-110 pada laga perdana kompetisi NBA di Staples Center, kemarin.
Sejak kuarter pertama, LaÂkers tampil agreÂsif melalui dua bintang anÂdalannya Kobe Bryant dan Pau Gasol. Bryant meÂnyumÂbangÂkan 27 poin dan tujuh assist, seÂdangkan Gasol menorehkan 29 poin dan 11 assist.
Meski kedua bintang terÂseÂbut tampil dominan, pahÂlawan Lakers justru patut diseÂmatÂkan kepada pemain caÂdangÂan, Shannon Brown dan Steve Blake. Brown mencÂepÂlosÂkan emÂpat tembakan tiga poin seÂmenÂtara Blake menÂcetak tiga.
Poin yang disumbangkan Brown dan Blake dicetak saat pertandingan menyisakan 18,8 detik. Saat itu, Lakers terÂtinggal 15 poin. Sebelumnya, di kuarter keÂdua dan ketiga Lakers juga tertinggal.
Kejar-mengejar angÂka terjadi empat kali di menit terÂakhir. Sangat menegangkan. Lakers akhirnya berhasil meÂmasÂtiÂkan kemenangan lewat temÂbakan Blake, si pemain cadangan.
Sementara itu di kubu RocÂkets, guard Kevin Martin meÂnyumÂbangkan angka terÂbaÂnyak dengan 26 poin. SeÂdangÂkan Aaron Brooks mencetak 24 poin termasuk empat dari enam tembakan tiga angka terÂakhir Rockets.
Di tempat terpisah, trio all star Miami Heat, Dwayne WaÂde, Chris Bosh dan LeBron JaÂmes malah tampil memalukan. MesÂki mempu memberikan perÂlawanan, namun LeBron JaÂmes cs harus menyerah dari juara wilayah Timur, Boston Celtics 88-80.
Di laga tersebut, Celtics diÂisi beberapa pemain veteran seÂperti Shaquille O’Neal, Ray Allen, Paul Pierce dan Kevin Garnett, tetapi perannya cukup gemilang.
Sedangkan kehadiran DwayÂne Wade dan Chris Bosh juga menambah optimis Heat meÂmenangkan pertandingan perÂdaÂnaÂnya. Seperti diketahui, seÂpanÂjang laga pramusim trio all star ini belum pernah tampil berÂsaÂma, Wade tak bisa tampil menÂdampingi Bosh dan James kaÂrena saat itu dibekap cedera.
Kini, Wade telah pulih dan memÂbuat pelatih Erik Spoelstra suÂmringah karena bisa meÂnuÂrunÂkan ketiga pemain bintangnya seÂcara bersamaan, untuk kali pertama.
Sejak kuarter pertama, duel sengit pun tak bisa dihindarkan. Celtics yang tampil di hadapan puÂbliknya mampu mendominasi jaÂlannya laga dan menutup kuarÂter pertama dengan keunggulan 16-9. Memasuki kuarter kedua, Heat mulai mengimbangi perÂmaiÂnan Celtics. Namun, Boston teÂtap unggul dan menutup kuarÂter kedua 45-30.
Di paruh kedua, jagoan-jagoan Heat banyak lakukan peÂnyeÂrangÂan. Bahkan ‘King James’ julukan LeÂBron berhasil mengoleksi 15 angka dari total 27 angka yang dicetak Heat untuk memperkecil ketertinggalan menjadi 57-63 di akhir kuarter ketiga.
Namun apa boleh buat, Celtics tamÂpil pede di kandang sendiri, akhirnya membungkam aksi Chris Bosh dan kawan-kawan. Tembakan tiga angka dari Ray Allen dan lemparan bebas Rajon Rondo di detik akhir pertanÂdingÂan cukup membuat skor Celtics mengungguli Heat dengan 88-80 unÂtuk kemenangan Celtics.
Meski menelan kekalahan, JaÂmes yang tampil dominan berÂhaÂsil menyumbang 31 poin dan emÂpat rebound untuk Heat seÂhingÂga terpilih sebagai top perÂforÂmer di kubu Heat. Sementara Wade dan Bosh masing-masing haÂnya menyumbang 13 dan 8 angÂka. Sedangkan di kubu CelÂtics, Ray Allen menjadi top skor dengan mengoleksi 20 angka, seÂmentara Paul Pierce juga tampil geÂmilang dengan mengoleksi 19 poin, sembilan rebound dan tiga assis. [RM]