Berita

Festival Budaya

Dunia

Bule Hungaria Gelar Festival Jawa di Tanah Kelahirannya

RABU, 08 SEPTEMBER 2010 | 09:29 WIB | LAPORAN:

RMOL. Indonesia akan terus melekat di hati para alumni penerima beasiswa Dharmasiswa dari Hungaria.

Dan untuk mewujudkan kecintaannya, tanggal 6 September 2010, bertempat di bekas pemandian air panas alumni tersebut menggelar konser budaya, Java-A Zene, A Mese es A Kepek (Musik, Dongeng dan Foto-foto Jawa). Acara ini sendiri disponsori oleh KBRI Budapest.

"Mereka menunjukkan kebolehannya dengan menggelar konser gamelan, dongeng dan foto-foto mengenai Jawa, khususnya Jawa Tengah,” tutur Annie Puspa Rosita, Sekretaris II Pelaksana Fungsi Pensosbud KBRI Budapest dalam siaran pers yang diterima Rakyat Merdeka Online, Selasa, (7/9).

Acara ini dihadiri oleh sekitar 200 orang penonton diantaranya mantan Duta Besar RI untuk Hungaria, Mangasi Sihombing. Beliau hadir selain untuk menonton juga memberikan dukungan moril kepada para pemain konser gamelan.

Menurut Annie Puspa, pada kesempatan tersebut, Mangasi Sihombing mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya acara tersebut. Mantan Dubes menambahkan bahwa upaya para alumni tersebut untuk mengadakan konser gamelan Jawa secara langsung maupun tidak telah ikut membantu mempromosikan Indonesia kepada warga Hungaria.

Pertunjukkan yang berlangsung selama satu setengah jam diminati oleh para penonton yang dengan penuh perhatian dan antusias mengikutinya hingga selesai dan memberikan tepukan yang meriah. Para penonton tersebut terdiri dari para pecinta musik tradisional dan seniman Hungaria yang tertarik dengan budaya Indonesia.

Suksesnya konser gamelan Jawa tersebut adalah karena permainan para pemainnya, yang telah dengan begitu bagus mengalunkan bunyi-bunyian dari alat gamelan yang mereka pukul.

Adapun para pemain tersebut adalah Peter Silagyi, Andras Terfy, Gabor Nemeth, Zsatai Marton, Anna Lackley, Szentirmay Boglarka, Dery Agoston, Szanto Peter (mereka adalah mantan para penerima beasiswa Dharmasiswa) serta Gorgenyi Gabor, Gyorfi Dora, Gyorfi Agnes, Makki Daniel, Medvigy Miklos, Zalavary Mark dan Bernath Atom Tamas.

Konser tersebut telah menggugah hasrat para pemain yang belum pernah mendapat beasiswa untuk ikut mendaftar diri mengikuti program Dharmasiswa Kemendiknas RI tahun depan sehingga mereka dapat belajar memainkan gamelan secara langsung di Indonesia. [arp]


Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Tim 7 Jokowi Sedekah 1.000 Susu dan Makan Gratis

Selasa, 30 April 2024 | 20:00

Jajaki Alutsista Canggih, KSAL Kunjungi Industri Pertahanan China

Selasa, 30 April 2024 | 19:53

Fahri Minta Pembawa Nama Umat yang Tolak 02 Segera Introspeksi

Selasa, 30 April 2024 | 19:45

Kemhan RI akan Serap Teknologi dari India

Selasa, 30 April 2024 | 19:31

Mantan Gubernur BI Apresiasi Program Makan Siang Gratis

Selasa, 30 April 2024 | 19:22

Anies Bantah Bakal Bikin Parpol

Selasa, 30 April 2024 | 19:07

Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Penguatan Ekonomi Perdagangan

Selasa, 30 April 2024 | 18:44

Dandim Pinrang Raih Juara 2 Lomba Karya Jurnalistik yang Digelar Mabesad

Selasa, 30 April 2024 | 18:43

Raja Charles III Lanjutkan Tugas Kerajaan Sambil Berjuang Melawan Kanker

Selasa, 30 April 2024 | 18:33

Kemhan India dan Indonesia Gelar Pameran Industri Pertahanan

Selasa, 30 April 2024 | 18:31

Selengkapnya