Berita

Jenderal BHD Perlu Dipecut agar Khusnul Khatimah

KAMIS, 26 AGUSTUS 2010 | 11:57 WIB | LAPORAN: ALDI GULTOM

RMOL. Bagi Partai Demokrat, Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri yang kini terbaring sakit harus dipecut agar menyelesaikan tugasnya sebagai Tri Baratha 1 dengan baik.

Jenderal BHD akan melepas jabatannya sebagai Kapolri pada bulan Oktober mendatang. Saat ini Istana sedang menggodok nama-nama calon pengganti BHD yang akan diajukan ke DPR. Sayangnya, menjelang akhir masa tugas BHD sebagai Kapolri sejumlah kasus terjadi yang mencoreng wajah Polri terjadi. Mulai dari rekening gendut sejumlah jenderal polisi sampai aksi perampokan di banyak daerah yang terjadi nyaris bersamaan.

Adalah anggota DPR dari Partai Demokrat, Ramadhan Pohan, yang menyampaikan hal itu saat mengomentari pandangan yang menganggap respon pemerintah dalam hal ini Polri terlalu lamban dalam menghadapi aksi perampokan yang marak tersebut.

Menurut Ramadhan, Presiden SBY tidak membedakan cara penanganan terhadap kasus perampokan yang mengancam keselamatan rakyat dengan kasus ancaman pembunuhan terhadap dirirnya.

“Intinya, sekarang polisi yang harus dipecut lagi biar BHD itu, kata orang NU, khusnul khatimah. Dapat menyelesaikan kerjanya dengan baik,” demikian Ramadhan. [guh]


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya