Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

PDIP Minta Nomor Urut Partai Jangan Diubah, Desmond: Hasil Konsultasi Bu Mega dengan Dukun?

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Selasa, 20 September 2022, 14:38 WIB
PDIP Minta Nomor Urut Partai Jangan Diubah, Desmond: Hasil Konsultasi Bu Mega dengan Dukun?
Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra Desmond Junaidi Mahesa/RMOL
rmol news logo Usulan PDI Perjuangan agar nomor urut partai politik (parpol) peserta Pemilu 2024 tak diubah menuai reaksi beragam dari berbagai kalangan masyarakat.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra Desmond Junaidi Mahesa mempertanyakan maksud dan tujuan dari pernyataan yang dilontarkan oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tersebut.

"Bu Mega itu berpendapat mungkin hasil konsultasi dengan dukun ya? Ya, karena nomor 3 (nomor PDIP di Pemilu 2019) bagus, beliau sampaikan sesuai dengan pesan dukun kan," kata Desmond kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (20/9).

Wakil Ketua Komisi III DPR RI Fraksi Partai Gerindra ini lantas berkelakar. Ia juga akan bertanya kepada dukun tentang nomor keberuntungan bagi Partai Gerindra di Pemilu 2024.

"Ya kita bertanya pada dukun, Bu Mega pada dukun, Gerindra juga dengan dukunnya," kelakar Desmond.

Lebih lanjut, Desmond meminta semua pihak khsusunya parpol sebagai peserta pemilu agar mengikuti aturan main yang sudah ditetapkan dalam Undang Undang (UU) Pemilu. Termasuk mengenai nomor urut tersebut.

"Kita lihat ya, kan belum jelas pendapat pemerintah. Wawancara saja Kemenkumham, apa maunya pemerintah, nanti kita akan diskusikan apakah sesuai dengan nomor urut atau diundi lagi," tandasnya.

Sebelumnya, Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri mengusulkan kepada penyelenggara pemilu agar nomor urut partai politik peserta Pemilu 2019 tak diubah untuk Pemilu 2024 dan berikutnya. Jika usul ini diterima dan diterapkan kata dia maka akan membantu parpol tidak melakukan pemborosan.

“Jadi dari pihak PDI Perjuangan, kami mengusulkan kepada KPU untuk melihat kembali, karena ini mengikat dengan masalah perundangan. Sehingga, suatu saat ke depannya nomor itu kepegang terus," katanya.

"Tentunya dari sisi pendidikan pembelajaran kepada rakyat, rakyat itu kan nantinya sudah pasti bertanya-tanya. Usulan ini kalau saya lihat prinsip sangat bisa dimengerti," imbuh Megawati. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA