CGTN melaporkan pada Jumat (11/6), ini adalah sumbangan pertama Pemerintah China yang diterima Afghanistan.
Kedatangan sumbangan vaksin tersebut hanya dua hari setelah pada Selasa (8/6) Kementerian Kesehatan Masyarakat Afghanistan mengumumkan bahwa mereka telah kehabisan vaksin Covid-19.
Sejauh ini Afghanistan telah memberikan sekitar 1 juta dosis vaksin Covid-19 pada awal Mei, sebagian besar kepada petugas kesehatan garis depan, anggota pasukan keamanan, jurnalis, dan guru.
Afghanistan mencatat 1.822 kasus baru Covid-19 yang dikonfirmasi pada hari Kamis, meningkatkan jumlah total menjadi 87.716, kata kementerian kesehatan.
Untuk memerangi Covid-19 yang kini telah memasuki gelombang ketiga, kementerian telah berulang kali mendesak orang-orang Afghanistan untuk memakai masker di tempat-tempat ramai, mempraktikkan jarak fisik dan menjaga kebersihan pribadi.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: