Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Ganjar Dan Sandi Tidak Usah Pikirin Nasibnya Di Partai, Yang Penting Perkuat Basis Elektotal

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-satryo-1'>AHMAD SATRYO</a>
LAPORAN: AHMAD SATRYO
  • Sabtu, 05 Juni 2021, 22:41 WIB
Ganjar Dan Sandi Tidak Usah Pikirin Nasibnya Di Partai, Yang Penting Perkuat Basis Elektotal
Ganjar Pranowo/Net
rmol news logo Sejumlah nama tokoh politik tengah mengisi diskursus pencapresan untuk pemilu 2024. Di antara banyak nama tokoh yang mencuat , paling hangat diperbincangkan ialah nama Politisi PDIP Ganjar Pranowo dan Politisi Gerindra Sandiaga Salahuddin Uno.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Dua nama tersebut turut disoroti Direktur Eksekutif Saiful Mudjani Research and Consulting (SMRC), Sirojudin Abbas.

Sebab Abbas sepakat dengan diskursus yang berkembang belakangan mengenai kemungkinan kedua tokoh tersebut maju ke panggung Pilpres 2024. Namun ia juga tidak memungkiri adanya kendala yang dihadapi keduanya di partainya masing-masing.

Yaitu, soal restu Ketua Umum partai masing-masing. Di mana, Ganjar mesti mendapat restu dari Megawati Soekarnoputri, dan Sandi dari Prabowo Subianto.

Menurut Abbas, kemungkinan masih terbuka lebar bagi sosok yang tengah menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah itu untuk mendapat restu dari pemimpin PDIP, dan termasuk sosok Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif itu dari pemimpin Gerindra.

Meskipun kata Abbas, antara Megawati dan Prabowo terikat satu janji politik yang disebut sebagai perjanjian Batutulis. Di mana isinya meniscayakan adanya koalisi dua partai untuk mengusung caperes-cawapres secara bersama-sama.

"Prospek Ganjar dan Sandi masih terbuka. Sebab partai-partai belum ambil keputusan. Prospek mereka akan ditentukan oleh seberapa baik potensi elektabilitasnya," ujar Abbas saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (5/6).

Abbas menjelaskan, peluang Ganjar dan Sandi diusung oleh parpol selain PDIP da atau Gerindra juga terbuka lebar. Karena pada Pilpres 2024 nanti, partai mempunyai paradigma yang cenderung terbuka pada tokoh-tokoh yang paling berpotensi untuk menang.

Maka dari itu, baik Ganjar maupun Sandi diharapkan Abbas untuk tidak usah memikirkan nasibnya di partai masing-masing. Menurutnya, mereka cukup memikirkan cara menaikan elektabilitasnya.

"Maka yang paling penting untuk Ganjar dan Sandi saat ini adalah terus memperkuat basis elektoralnya," demikisn Abbas. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA