Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Idham Azis Yakin Melalui Program PRESISI Listyo Sigit, Polri Semakin Lebih Baik

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/idham-anhari-1'>IDHAM ANHARI</a>
LAPORAN: IDHAM ANHARI
  • Rabu, 27 Januari 2021, 14:32 WIB
Idham Azis Yakin Melalui Program PRESISI Listyo Sigit, Polri Semakin Lebih Baik
Jenderal Idham Azis didampingi Jenderal Listyo Sigit dan Irjen Argo Yuwono saat memberikan keterangan pers/Ist
rmol news logo Upacara serah terima jabatan (Sertijab) Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) dari Jenderal Idham Azis kepada Jenderal Listyo Sigit Prabowo digelar di Ruptama Mabes Polri, Jakarta, Rabu (27/1).

Dengan menerapkan protokol kesehatan, upacara sertijab diikuti oleh seluruh Kapolda jajaran melalui virtual.

Dalam sambutannya, Idham Azis mengucapkan terima kasih kepada kedua orang tua dan keluarga yang selalu memberikan doa dalam setiap menjalankan tugas, kepada para pejabat tinggi negara, Panglima TNI, KSAD, KSAL dan KSAU yang mensupport serta telah bersinergi dengan baik.

“Juga kepada Presiden RI dan Wakil Presiden RI yang telah memberikan amanah untuk memimpin Polri,” kata Idham Azis.

Dalam kesempatan itu, Jendera Idham Azis mengayampaikan keyakinannya di bawah komando Listyo Sigit Prabowo membawa transformasi Polri PRESISI akan menjadikan institusi semakin lebih baik.

“Saya yakin dan berdoa, ditangah Listyo Sigit melalui program transformasi menuju Polri yang PRESISI, institusi Polri akan jauh lebih baik lagi,” tekan Idham.

Idham lalu menekankan— seperti pepatah hari ini harus lebih baik dari hari kemarin dan hari esok harus lebih baik dari hari ini.

Jenderal Listyo Sigit Prabowo usai diberikan amanah menjadi Kapolri membawa misi konsep transformasi Polri menuju PRESISI (PREdiktif, responSIbilitas, dan transparanSI berkeadilan)

Dalam menjadikan Polri sebagai lembaga Presisi terdapat empat bidang yang harus melalukan perubahan. Diantaranya adalah, transformasi organisasi, transformasi operasional, transformasi pelayanan publik, dan transformasi pengawasan.

"Keempat transformasi tersebut melahirkan serangkaian program prioritas,” tekan Sigit saat fit and proper test.

Untuk transformasi organisasi terdapat empat hal yang harus dikonsentrasikan yakni, penataan kelembagaan, perubahan sistem dan metode organisasi, menjadikan SDM Polri yang unggul di era police 4.0 dan perubahan teknologi kepolisian modern (police 4.0).

Sigit memaparkan, program penataan kelembagaan diwujudkan dengan kegiatan antara lain,menguatkan Polsek dan Polres sebagai lini terdepan pelayanan; dan penguatan struktur organisasi Polri.

Kemudian, peogram perubahan sistem dam metode organisasi diwujudkan dengan kegiatan yakni penyempurnaan pedoman dan Standard Operasional Prosedur (SOP) kepolisian yang Presisisi berbasis data dan teknologi informasi.

"Dalam pembinaan SDM Polri, pimpinan dan organisasi tidak boleh berhenti memikirkan dan meningkatkan kesejahteraan anggota," ujar Sigit.

Kemudian, program menjadikan SDM Polri yang unggul di era Police 4.0 diwujudkan dengan kegiatan antara lain, peningkatan kuantitas dan kualitas SDM Polri menuju era police 4.0, peningkatan sistem manajemen karir berbasis kinerja,  perluasan kerja sama pendidikan di dalam dan luar negeri. Kemudian, pengelolaan SDM unggul yang humanis dan  peningkatan kesejahteraan pegawai Polri.

Sementara program perubahan teknologi kepolisian modern Police 4.0 diwujudkan dengan kegiatan penyatuan sistem informasi kepolisian yang terintegrasi, pemenuhan sarana dan prasarana Polri.

"Dan menjadikan Puslitbang Polri sebagai pusat riset teknologi kepolisian," tutup Sigit. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA