Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Mengenal Virus Hanta

 OLEH: <a href='https://rmol.id/about/achmad-nur-hidayat-5'>ACHMAD NUR HIDAYAT</a>
OLEH: ACHMAD NUR HIDAYAT
  • Rabu, 25 Maret 2020, 09:18 WIB
Mengenal Virus Hanta
Tikus/Net
MUNCUL virus baru setelah Covid 19, namanya Hantavirus di China. Apa itu Hantavirus? Seberapa bahaya? Katanya individu terpapar hantavirus dalam hitungan jam langsung meninggal?

Ternyata Hantavirus bukanlah baru. Virus ini telah menyebar di AS tahun 1993.

Virus ini bukan dari China, tapi di Kota Hanta di Korea Selatan. Virus berasal dari tikus dan tidak ditransmisi dari manusia ke manusia.

Hantavirus dikenal di pedesaan Eropa, Asia dan Amerika, manusia terjangkit karena terpapar urine, air liur dan kotoran tikus yang tersebar di garasi, gudang kotor atau menghirup debu urin tikus yang menguap di tanah.

Di China dilaporkan Global Times ada pria asal Yunan meninggal terpapar hantavirus saat naik bus menuju Provinsi Shandong. Kemudian, seluruh 32 penumpang lainnya menjalani tes pemeriksaan.

Saat ini virus tersebut tidak terlalu berbahaya karena tak menular dari manusia ke manusia.

Ciri terinfeksi hantavirus adalah demam, nyeri otot dan sendi, sesak nafas yang akut.

CDC AS melaporkan tidak ada kasus HPS (hantavirus pulmonary syndrome) disebarkan dari manusia ke manusia.

Untuk menghindari adalah dengan membuat tempat kita bersih dan jauhi tempat-tempat/ sarang tikus seperti gudang lembab, tanah lembab, kebun, garasi mobil dan gorong-gorong (got). Bila kita harus ke tempat tersebut maka tangan harus dibersihkan melalui cuci tangan menggunakan sabun sesegera mungkin.

Keep safe guys. rmol news logo article

Penulis adalah pengamat kebijakan publik

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA