Cara menyemangati menteri asal Sulsel itu dengan menceritakan tentang Vietmam yang dulu berguru ke Indonesia hingga akhirnya negara itu kini menghasilkan produk pertanian baik rempah maupun komoditas perkebunan yang lebih baik.
"Dulu Vietnam berguru ke Indonesia. Kami baru pulang dari Hanoi Vietnam, kami bertemu petani-petaninya. Mereka produksinya sekarang 3,5 ton per hektare. Kenapa tidak petani kita bersemangat mengejarnya," jelasnya di Kolam Kota Makale, Tana Toraja dalam kegiatan 'Mengembalikan Kejayaan Rempah dan Komoditas Perkebunan untuk Mewujudkan Indonesia Lumbung Pangan Dunia 2045', Selasa (12/3).
Selain memberikan dukungan melalui inspirasi pencapaian Vietnam, Amran juga membagikan bibit kopi unggul sebanyak 700 ribu. Diharapkan bantuan tersebut dapat meningkatkan potensi ekspor sekaligus menguatkan kopi tana toraja dikenal dunia.
"Jadi bantuan hari ini ada ada 50 truk bibit kopi. Itu semua bibit unggulan, jangan sembarang tanam bibit kopi," katanya.
Selain bantuan bibit kopi, Amran pun membagikan bantuan ayam berikut pakan dan obat-obatannya. Kemudian ada kambing, bibit pala, traktor, pompa air, cultivator sebanyak 32 unit, bibit padi dan bibit jagung.
Adapun, khusus bantuan ayam untuk Provinsi Sulsel tahun 2019 sebanyak 1,7 juta ekor yang merupakan terbesar sepanjang sejarah.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: