Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Menteri Amran Dijuluki Bapak Santri Nasional

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Jumat, 25 Januari 2019, 22:54 WIB
Menteri Amran Dijuluki Bapak Santri Nasional
Menteri Amran dan Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Razhanul Ulum/Net
rmol news logo Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dijuluki sebagai Bapak Santri Nasional saat meluncurkan Gerakan Santri Tani Milenial di Lapangan Pasar Munding, Desa Kamulyaan, Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya pada Jumat (26/1).

Pemberian julukan disampaikan langsung oleh Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Razhanul Ulum saat memberi sambutan di acara yang dihadiri 15 ribu santri dari seluruh Indonesia itu.

Bukan tanpa alasan Uu menyatakan hal tersebut. Menurutnya, selama ini pesantren sulit mengakses anggaran pemerintah karena tidak masuk dalam nomenklatur APBN dan APBD.

“Alhamdulillah kita sudah tidak yatim piatu lagi. Jika selama ini santri sulit mengakses bantuan, kini pemerintah lewat Kementerian Pertanian berani membuka akses itu. Kita nobatkan Pak Menteri Pertanian Andi Amran Sulaimai sebagai Bapak Santri Nasional," kata Uu.

Panglima Santri Jawa Barat itu juga mengapresiasi Amran lantaran berani membuat aturan yang berpihak pada santri. Sebab, dengan kebijakan yang diambil Mentan, akses pesantren untuk mendapatkan bantuan dan pelatihan dari pertanian bisa lebih mudah.

Salah satu langkah konkret adalah alokasi satu juta ayam untuk diternakkan oleh pesantren-pesantren se-Indonesia. Menurutnya, pesantren dan pertanian adalah saling melengkapi, baik secara nilai maupun kultur yang selama ini dibangun.

“Sesuai kata Pak Menteri, pesantren biasanya ada di pedesaan, dan ekonomi perdesaan ditopang oleh pertanian," jelas Uu.

Pada acara tersebut, Mentan memberikan bantuan benih unggul tanaman pangan dan hortikultura, serta 102 ekor sapi, 500 ekor kambing/domba, 10.000 ekor ayam, dan 10 handtracktor.

Jumlah tersebut akan bertambah sesuai dengan kebutuhan pesantren, bahkan secara nasional sudah diputuskan alokasi bibit ayam sebanyak 1 juta ekor. [ian]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA