Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Bergelar Doktor Kriminologi, Gatot Diyakini Mampu Jaga Situasi DKI

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widian-vebriyanto-1'>WIDIAN VEBRIYANTO</a>
LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO
  • Selasa, 22 Januari 2019, 22:04 WIB
Bergelar Doktor Kriminologi, Gatot Diyakini Mampu Jaga Situasi DKI
Gatot Edy Pramono/Net
rmol news logo Kapolda Metro Jaya yang baru, Irjen Gatot Edy Pramono diyakini mampu menciptakan situasi yang kondusif di ibukota saat Pemilu Serentak 2019 digelar .

Anggota Komisi III DPR Ahmad Sahroni menilai pengalaman dan rekam jejak Gatot sebagai doktor krimonologi akan mempermudah dalam mengemban tugas tersebut.

“Gatot memiliki rekam jejak bagus dalam pengalaman maupun akademisi. Dia juga mengenal karakter Jakarta sejak menjabat sebagai Kapolres Jakarta Selatan dan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya,” papar Sahroni, Selasa (22/1).

Diuraikan Sahroni, Gatot berhasil meraih gelar doktor kriminologi dari Universitas Indonesia (UI) saat masih berpangkat brigjen di tahun 2015. Tesisnya berjudul 'Transformasi Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Menjadi Kelompok Kekerasan (Studi terhadap Kekerasan Kelompok oleh Empat Ormas di Jakarta)'.

Ormas yang menjadi subjek penelitian Gatot adalah Forum Betawi Rempug (FBR), Pemuda Pancasila, Forkabi, dan Kembang Latar.

“Gatot juga salah satu polisi cerdas yang mampu meraih gelar doktor kriminologi. Konsep pemikirannya akan sangat efektif meredam berbagai kriminalitas,” terang politisi Nasdem itu.

Berbekal pengalaman itu, Sahroni yakin pengganti Irjen Idham Azis tersebut bisa meredam isu SARA kembali muncul di DKI Jakarta.

“Ini adalah tantangan Kapolda Metro Jaya dalam mengamankan ibukota saat Pemilu serentak,” pungkasnya. [ian]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA