Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla dinilai sebagai "boneka" alias antek-antek asing.
Karena itu, ratusan pendemo dari berbagai organisasi yang tergabung dalam Front Perjuangan Rakyat (FPR) meneriakan Jokowi-JK sebagai bonekanya Amerika Serikat.
"Jokowi-JK boneka Amerika," teriak pendemo yang dipimpin oleh Koordinator FPR, Rudi dari atas mobil komando di Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (10/12).
Hal itu mereka teriakan dalam aksi demo damai memperingati Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Internasional di Jakarta.
Aksi tersebut digelar dengan long marc dari Kedutaan Besar Amerika Serikat, Balaikota DKI hingga Istana Negara. Di sepanjang perjalanan mereka terus meneriakkan yel-yel tersebut.
Rudi menjelaskan, hal itu mereka teriakan karena saat ini, keadaan hak asasi atau hak dasar hidup rakyat Indonesia semakin memburuk di tengah krisis kronis di Indonesia.
Adalah Paket Kebijakan Ekonomi Jokowi-JK sejak September 2015 lalu yang semakin memberikan tempat bagi perampokan dan penghisapan imperialis pimpinan Amerika Serikat melalui utang dan investasi asing.
"Jokowi-JK rezim anti rakyat, anti demokrasi," pekik Rudi.
[rus]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.