Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Ketua MPR: Pilih Pemimpin Dengan Melihat Kualitasnya

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Rabu, 28 November 2018, 23:02 WIB
Ketua MPR: Pilih Pemimpin Dengan Melihat Kualitasnya
Zulkifli Hasan bersama warga Lampung/MPR RI
rmol news logo Ketua MPR RI Zulkifli Hasan melakukan kunjungan kerja serta Sosialisasi Empat Pilar MPR di Provinsi Lampung, antara lain Kecamatan Terbanggi Besar, Kecamatan Gunung Sugih, dan Kota Metro Lampung.

Zulkifli menjelaskan sosialisasi empat pilar dalam rangka peran serta aktif MPR melakukan upaya-upaya pemahaman kepada masyarakat Indonesia agar dalam menghadapi tahun politik selalu damai, tidak gaduh, tetap saling menyayangi dan menghormati.

"Kami MPR datang ke masyarakat di berbagai wilayah Indonesia termasuk Lampung ini untuk menyebarkan pesan damai untuk semua anak bangsa, terutama dalam menghadapi tahun politik. Tahun politik pileg dan pilpres adalah agenda nasional yang biasa saja dan rutin. Setiap lima tahun sekali kita melaksanakan, jadi tidak perlu dihadapi dengan ekstrim apalagi sampai berantem antar sesama," paparnya, Rabu (28/11).

Menurut Zulkifli, tahun politik bukan digunakan untuk berperang antar saudara tapi untuk memilih para pemimpin nasional yang akan membawa bangsa maju dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.

"Terutama Pilpres 2019, saya ingatkan bahwa para capres dan cawapres adalah kader-kader dan figur-figur bangsa yang terbaik yang nantinya akan memimpin negara Indonesia. Walaupun rakyat memiliki pilihan masing-masing yang pasti berbeda semestinya tidak harus saling menghina bahkan sampai bertarung nyawa hanya karena saling ejek pilihan capresnya masing-masing," terangnya.

Intinya, Zulkifli mengajak agar perbedaan pilihan capres dilihat secara bijak dan menanamkan dalam diri masing-masing bahwa kedua capres adalah putera-putera terpilih yang tidak diragukan kualitasnya. Dan rakyat harus meyakini bahwa siapapun yang terpilih akan mampu mengangkat bangsa Indonesia tinggi dan menghadirkan kesejahteraan.

"Ini pesan damai saya, pilpres bukan sarana untuk berperang, bukan saling gontok-gontokan, bukan ajang pecah belah. Tapi untuk memilih pemimpin yang mampu menghadirkan keadilan untuk segenap rakyat Indonesia berdasarkan Pancasila," ujarnya.

Dia menambahkan, pilpres merupakan pesta demokrasi bangsa Indonesia. Dan sesuai komitmen seluruh bangsa, sistem demokrasi Indonesia adalah Pancasila. Di mana, dalam demokrasi Pancasila yang berdaulat dan berkuasa adalah rakyat.  

"Jadi kedaulatan rakyatlah yang mampu membawa bangsa ini maju dengan secara tepat memilih pemimpin bangsa. Maka dari itu, fokuslah dalam memilih calon pemimpin dengan melihat kualitas diri sang calon, latar belakangnya, moralnya, integritasnya dan kualitas visi, misi serta program-programnya," tandas Zulkifli yang juga ketua umum Partai Amanat Nasional (PAN). [wah]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA