Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Di Sidang SOCA, Indonesia Dukung Budaya Perdamaian Dan Hak Disabilitas

Senin, 01 Oktober 2018, 21:22 WIB
Di Sidang SOCA, Indonesia Dukung Budaya Perdamaian Dan Hak Disabilitas
Delegasi Indonesia di Sidang SOCA/Kemenko PMK
rmol news logo Sekretaris Kemenko PMK Y. B. Satya Sananugraha selaku SOCA Leader Indonesia memimpin delegasi pada sidang Senior Officials Committee for the ASEAN Socio-Cultural Community (SOCA) ke-25 di Singapura pada 1-2 Oktober.

Sidang antara lain dihadiri pejabat tinggi bidang sosial budaya dari sepuluh negara anggota ASEAN.  

"Di bawah tema keketuaan Singapura 'Innovative and Resillience,' Sidang SOCA ke-25 membahas sejumlah agenda penting di bawah pilar sosial budaya ASEAN. Terutama terkait pengarusutamaan budaya perdamaian dan toleransi di kawasan ASEAN melalui ASEAN Declaration on Culture of Prevention for a Peaceful, Inclusive, Resilient, Healthy and Harmonious Society," jelasnya dalam sidang SOCA.

Isu utama lain yang diangkat adalah Enabling Masterplan 2025: Mainstreaming the Rights of Persons with Disabilities yang merupakan rencana induk yang berisi target-target pada pilar ASEAN dalam menjamin hak penyandang disabilitas.

Pertemuan juga membahas 13 dokumen yang diusulkan untuk diangkat ke tingkat pimpinan negara ASEAN pada KTT ASEAN ke-33, 11-15 November mendatang. Dari 13 dokumen, enam dokumen akan diadopsi dan tujuh akan dinotasi oleh pilar sosial budaya dari berbagai bidang seperti lingkungan hidup, kepemudaan, ketenagakerjaan serta komunikasi dan informasi yang disetujui untuk diajukan pada KTT ASEAN ke-33.

Pada pertemuan tersebut, Satya selaku SOCA Leader Indonesia menyampaikan terima kasih atas ucapan duka cita dan dukungan negara ASEAN lain atas terjadinya gempa disertai tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah.

"Berbagai upaya penanganan dilakukan pemerintah Indonesia agar para korban cepat mendapat bantuan," katanya.

Hasil sidang SOCA ke-25 sendiri akan dilaporkan pada sidang Dewan Menteri Pilar Sosial Budaya ASEAN/The ASEAN Socio-Cultural Community Council (ASCC) ke-20 yang diselenggarakan pada 3 Oktober.

Adapun, delegasi Indonesia juga dihadiri staf ahli menteri bidang aksesibilitas sosial Kemenko PMK, direktur kerja sama bidang sosial budaya Kemenlu, perwakilan Biro Perencanaan dan Kerja Sama Kemenko PMK serta perwakilan Direktorat Kerja Sama Sosial Budaya Kemenlu. [wah]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA