"Dengan pertimbangan branding dan pengaruh yg sudah sangat luas serta dikenal masyarakat, maka tak perlu marketing tambahan untuk mengenalkan branding koalisi ini krn sudah sejalan dgn keinginan rakyat," kicau Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera di akun twitternya, Selasa (14/8).
Gerakan 2019 Ganti Presiden, sebut Mardani, terbukti bukan hanya ada di dunia maya tetapi menjadi gerakan masif di dunia nyata. Hastag 2019GantiPresiden menguasai percakapan sosmed tiga bulan berturut-turut. Hasil survei berbagai lembaga menyebut branding ganti presiden sangat kuat.
"Maka cukup layak dan menjadi pertimbangan bahwa gerakan 2019 "Ganti Presiden" yg sudah sangat masif di masyarakat menjadi nama koalisi pilpres," kicau dia.
Parpol anggota koalisi belum menyepakati nama koalisi pro Prabowo. Parpol pengusung dan pendukung Prabowo adalah Gerindra, PKS, PAN dan Demokrat, Berkarya.
Sementara kubu petahana menamai koalisi mereka dengan nama Koalisi Indonesia Kerja. Koalisi diperkuat 9 partai pengusung dan pendukung, yakni PDIP, Golkar, Nasdem, PPP, PKB, Hanura, Perindo, dan PSI.
[dem]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: