Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Zulkifli Hasan Dinobatkan Tokoh Pemberdayaan Zakat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Kamis, 26 Juli 2018, 15:09 WIB
Zulkifli Hasan Dinobatkan Tokoh Pemberdayaan Zakat
Zulkifli Hasan/Humas MPR
rmol news logo Rumah Zakat memberi penghargaan kepada Ketua MPR Zulkifli Hasan sebagai Tokoh Pemberdayaan Zakat 2018.

Penghargaan itu diberikasan saat memperingati Milad ke-20 yang diselenggarakan di Komplek Gelora Bung Karno, Jakarta, (26/7).

CEO Rumah Zakat Nur Effendy mengatakan, lembaga yang dipimpinnya tak bisa melakukan pemberdayaan tanpa kolaborasi dengan masyarakat dan lembaga lainnya. Untuk itu Rumah Zakat bergerak bersama masyarakat.

Nur menambahkan sejak hadir 20 tahun yang lalu, Rumah Zakat telah mampu memberi manfaat kepada 27 juta orang di seluruh Indonesia.

"Selama kita bekerja, Rumah Zakat telah mendapat apresiasi dan penghargaan dari masyarakat dan lembaga swadaya masyarakat," ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Zulkifli Hasan mengucapkan selamat milad bagi Rumah Zakat yang ke-20 dan semoga terus memberi pengabdian terbaik kepada bangsa dan negara sesuai dengan tujuan zakat.

Ia memuji distribusi zakat yang dilakukan tidak hanya ke segala penjuru nusantara namun juga sampai ke Palestina. Menurut Zulkifli Hasan, zakat itu wajib bagi ummat Islam.

"Yang mampu harus bayar zakat," tuturnya.

Soal zakat, lebih lanjut ia mengatakan ibadah zakat sama seperti ibadah lainnya, seperti puasa. Dikatakan kalau mampu namun ia tak membayar zakat, orang itu akan berdosa.

"Jadi zakat ada aturannya," ujar Zulkifli.

Zulkifli mengharap agar Rumah Zakat mensosialisasikan bagaimana cara membayar zakat. Ini penting sebab menurutnya hitung-hitungan zakat itu detail. Untuk itu masyarakat harus mengerti bagaimana cara menghitung dan membayar zakat yang benar. Sebab selama ini ada yang menganggap zakat itu seperti sedekah.  

Zulkifli Hasan mengajak kepada semua untuk mendoakan Rumah Zakat agar terus mendapat kepercayaan dari masyarakat sehingga zakat yang dihimpun semakin besar sehingga yang didistribusikan pun juga semakin menyebar.

"Jadi kita tak boleh kurang dalam menghitung besaran nilai zakat sepeser pun," jelasnya.

Acara milad Rumah Zakat ini juga dihadiri termasuk Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo. [nes]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA