Ya, Asep warga Kampung Langkob, Tanjungsari, Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, menyetubuhinya hingga dua kali. Karuan orang tuanya kaget. Akhirnya Asep yang sopir angkot ini dilaporkan ke polisi.
Ceritanya berawal ketika suatu sore, Nunun bertemu Asep. Disana Asep mengajak Nunun ke Kota Tasikmalaya. Katanya dia akan membeli onderdil mobil. Nah, pulang dari toko, Asep bukannya mengantarkan Nunun ke rumahnya. Tapi membawa ke rumah kakaknya di Salawu. Nunun sempat merengek ingin pulang. Tapi Asep mengajak menginap.
Akhirnya dengan terpaksa Nunun mengikuti kemauan sang pacar. Malamnya, kegadisan Nunun direnggut paksa Asep. Bukan satu kali ia disetubuhi. Tapi dua kali.
Asep ketagihan. Siangnya, kembali Nunun ‘dicicipi’. Usai melakukan perbuatan tersebut, keduanya keluar rumah. Tapi Asep tidak mengantarkan ke rumahnya. Nunun malah disuruh turun dari angkot yang saat itu di kemudikan oleh Asep. Sementara sang pujaan hati langsung pergi ke Bandung.
Polisi yang menerima laporan segera bertindak. Asep yang tengah asyik bermain bola voli bersama teman sekampungnya, ditangkap anggota Unit PPA Satreskrim Polres Tasikmalaya.
Menurut Asep, persetubuhan itu dilakukan atas dasar suka sama.
"Dia juga tidak mengelak ketika saya buka bajunya," kilah Asep. [dem]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: