Berita

Anggota Komisi III DPR RI Fraksi Partai Golkar, Soedeson Tandra (Dokumen Fraksi Golkar)

Politik

Sedih Jaksa Kena OTT KPK, Komisi III DPR Minta Akar Masalah Ditelisik

SENIN, 22 DESEMBER 2025 | 14:32 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Soedeson Tandra, mengaku prihatin sekaligus menyesalkan operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap sejumlah oknum jaksa di beberapa daerah.

OTT tersebut diketahui terjadi secara beruntun di wilayah Banten, Bekasi, serta Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Kalimantan Selatan.

“Saya, baik sebagai anggota masyarakat maupun sebagai anggota Komisi III DPR, sangat menyesal dan sedih melihat peristiwa ini,” kata Soedeson kepada wartawan di Jakarta, Senin, 22 Desember 2025.


Meski menyayangkan keterlibatan aparat penegak hukum dalam kasus korupsi, Soedeson tetap memberikan apresiasi kepada KPK yang dinilai telah menjalankan tugas dan kewenangannya secara profesional.

“Tentu kita memberikan apresiasi yang tinggi kepada KPK karena telah menjalankan tugasnya dengan baik dalam memberantas korupsi,” ujar legislator Partai Golkar tersebut.

Ia menambahkan, kasus ini menjadi perhatian serius Komisi III DPR, terlebih saat ini pihaknya tengah menjalankan Panitia Kerja (Panja) Reformasi Penegakan Hukum yang mencakup Kejaksaan, Kepolisian, KPK, serta lembaga peradilan.

Menurutnya, rangkaian OTT terhadap jaksa harus menjadi bahan evaluasi mendalam untuk mengetahui akar persoalan yang menyebabkan pelanggaran tersebut terus berulang.

“Ini tentu akan kami telisik lebih jauh. Aturannya sudah jelas, sanksinya juga tegas. Pertanyaannya, mengapa hal seperti ini masih terjadi?” tuturnya.

Soedeson menegaskan, pendalaman tersebut penting agar DPR dapat merumuskan langkah konkret guna mencegah terulangnya kasus serupa di masa mendatang.

“Dengan begitu, kita bisa menemukan jawabannya dan memperkecil kerusakan-kerusakan seperti ini ke depan,” pungkasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Perbankan Nasional Didorong Lebih Sehat dan Tangguh di 2026

Senin, 22 Desember 2025 | 08:06

Paus Leo XIV Panggil Kardinal di Seluruh Dunia ke Vatikan

Senin, 22 Desember 2025 | 08:00

Implementasi KHL dalam Perspektif Konstitusi: Sinergi Pekerja, Pengusaha, dan Negara

Senin, 22 Desember 2025 | 07:45

FLPP Pecah Rekor, Ribuan MBR Miliki Rumah

Senin, 22 Desember 2025 | 07:24

Jaksa Yadyn Soal Tarik Jaksa dari KPK: Fitnah!

Senin, 22 Desember 2025 | 07:15

Sanad Tarekat PUI

Senin, 22 Desember 2025 | 07:10

Kemenkop–DJP Bangun Ekosistem Data untuk Percepatan Digitalisasi Koperasi

Senin, 22 Desember 2025 | 07:00

FDII 2025 Angkat Kisah Rempah Kenang Kejayaan Nusantara

Senin, 22 Desember 2025 | 06:56

Polemik Homebase Dosen di Indonesia

Senin, 22 Desember 2025 | 06:30

KKP Bidik 35 Titik Pesisir Indonesia Buat KNMP Tahap Dua

Senin, 22 Desember 2025 | 05:59

Selengkapnya