Berita

Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Prof Dr Haedar Nashir (Foyo: Dok. Muhammadiyah.or.id)

Politik

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

JUMAT, 19 DESEMBER 2025 | 10:13 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Bencana banjir yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat menyisakan duka mendalam bagi masyarakat terdampak. Banyak warga kehilangan anggota keluarga, kerabat, serta tempat tinggal yang selama ini menjadi bagian penting kehidupan mereka.

Dalam situasi bencana berat tersebut, seluruh elemen bangsa wajib menunjukkan empati dan terlibat aktif dalam penanggulangan bencana. Demikian disampaikan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Prof Dr Haedar Nashir, dalam Pertemuan Konsolidasi Penanggulangan Bencana di Banda Aceh yang berlanjut ke Medan dan Padang.

“Seluruhnya mesti bergerak bersatu secara simultan dan terintegrasi tanpa berjalan sendiri-sendiri,” tegas Haedar, dalam keterangannya, Jumat, 20 Desember 2025.


Haedar pun meminta seluruh keluarga besar dan organ Persyarikatan Muhammadiyah fokus penuh pada upaya penanggulangan bencana hingga fase rehabilitasi dan rekonstruksi yang akan berlangsung panjang.

Lebih lanjut, Haedar mengingatkan agar suasana duka tidak dicampuri opini maupun langkah-langkah politis. Ia pun menyoroti adanya sejumlah pernyataan tendensius yang mengatasnamakan Muhammadiyah.

“Kalaupun mau beri masukan berikanlah dengan elegan dan tidak politis, tidak perlu main desak mendesak, tapi jangan pula dengan gampang memakai dan membawa institusi  Muhammadiyah,” kata Haedar.

Menurutnya, kebiasaan mendesak, menuntut, mengusut, apalagi disertai demonstrasi atau class action, itu jelas langkah politis dan bukan merupakan karakter warga Muhammadiyah.

Haedar juga menegaskan bahwa PP Muhammadiyah dalam pleno dan rapat koordinasi lebih memprioritaskan penanganan bencana secara maksimal serta memperkuat kerja sama dengan BNPB, pemerintah daerah, TNI, Polri, dan seluruh pihak terkait.

“Jika ada pernyataan-pernyataan politis seperti itu,  tidaklah mewakili Muhammadiyah dan tidak sejalan dengan kebijakan dan koridor Persyarikatan Muhammadiyah,  maka jangan diikuti oleh warga dan institusi Muhammadiyah di seluruh tingkatan,” tegasnya.

Lebih lanjut, Haedar mengajak seluruh pihak mengedepankan kebersamaan, persatuan, serta semangat kepedulian dan berbagi.

“Orang Muhammadiyah mestinya juga punya jiwa ihsan dan irfani dalam suasana duka yang berat ini,” pungkasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK, Dijaga Petugas

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:12

Purbaya Dipanggil Prabowo ke Istana, Bahas Apa?

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:10

Dualisme, PB IKA PMII Pimpinan Slamet Ariyadi Banding ke PTTUN

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:48

GREAT Institute: Perluasan Indeks Alfa Harus Jamin UMP 2026 Naik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:29

Megawati Pastikan Dapur Baguna PDIP Bukan Alat Kampanye Politik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:24

Relawan BNI Ikut Aksi BUMN Peduli Pulihkan Korban Terdampak Bencana Aceh

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:15

Kontroversi Bantuan Luar Negeri untuk Bencana Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:58

Uang Ratusan Juta Disita KPK saat OTT Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:52

Jarnas Prabowo-Gibran Dorong Gerakan Umat Bantu Korban Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:34

Gelora Siap Cetak Pengusaha Baru

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:33

Selengkapnya