Berita

Ilustrasi (Artificial Inteligence)

Bisnis

Inggris Siapkan Regulasi Kripto pada 2027

SENIN, 15 DESEMBER 2025 | 13:22 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah Inggris akan mulai menerapkan regulasi resmi terhadap aset kripto pada Oktober 2027. 

Aturan baru tersebut akan memasukkan perusahaan kripto ke dalam kerangka regulasi keuangan yang sudah berlaku, sehingga pendekatan Inggris lebih sejalan dengan Amerika Serikat (AS) dibandingkan Uni Eropa yang telah lebih dulu menerapkan aturan khusus melalui Markets in Cryptoassets (MiCA). 

Menteri Keuangan Inggris Rachel Reeves menegaskan regulasi ini akan memberikan kejelasan bagi seluruh pelaku pasar. 


“Aturan ini akan menjadi aturan main yang jelas, memperkuat perlindungan konsumen, dan menjaga pasar kripto dari pelaku-pelaku nakal,” kata Reeves, dikutip dari Reuters, Senin, 15 Desember 2025.

Seiring dengan hal itu, kerangka pengawasan kripto di Inggris terus disempurnakan. Otoritas Jasa Keuangan Inggris tengah menyiapkan aturan khusus terkait perdagangan kripto, penyimpanan aset, serta pencegahan penyalahgunaan pasar. 

Hal serupa dilakukan Bank Sentral Inggris, yang juga telah mengumumkan rencana pengaturan stablecoin, yaitu jenis kripto yang digunakan untuk pembayaran sehari-hari, dengan target seluruh aturan final rampung sebelum akhir 2026.

Meski regulasi semakin jelas, regulator tetap mengingatkan bahwa investasi kripto memiliki risiko tinggi. Investor diminta menyadari kemungkinan kehilangan seluruh dana yang ditanamkan.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya