Berita

Menko Pangan Zulkifli Hasan di Lubuk Minturun, Kota Padang, Sumatera Barat, Minggu, 30 November 2025 (Foto: Kemenko Pangan)

Politik

Zulhas Panggul Beras Bukan Pencitraan

KAMIS, 04 DESEMBER 2025 | 06:03 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Momen Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas) berjalan memanggul sekarung beras sambil menyapa masyarakat saat meninjau lokasi terdampak bencana banjir bandang di Koto Panjang Ikur Koto, Koto Tangah, Padang, pada Minggu 30 Desember 2025, bukanlah pencitraan.

Demikian pandangan Ketua Himpunan Masyarakat Nusantara (Hasrat) Sugiyanto melalui keterangan tertulisnya kepada RMOL, Kamis 4 Desember 2025.

Sugiyanto mengatakan, terdapat tiga video yang diunggah PAN TV. Dalam video pertama, terlihat Anggota DPR RI Fraksi PAN, Verrel Bramasta, menjelaskan kondisi rumah warga yang hanyut terseret aliran sungai. Anggota DPR RI lainnya, Surya Utama (Uya Kuya), tampak berbicara dengan seorang ibu korban bencana yang masih kehilangan anggota keluarganya. 


Pada bagian berikutnya, Zulhas yang merupakan ketua umum PAN menjelaskan soal kondisi rumah warga yang hilang akibat banjir dan menyampaikan bahwa ia telah berkoordinasi dengan Wali Kota untuk menyiapkan lahan relokasi, sementara pemerintah akan membangun kembali rumah warga secepat mungkin.

Pada video kedua, Zulhas terlihat menenangkan seorang ibu dan masyarakat lain yang menangis karena kehilangan harta benda akibat banjir. Ia memberi dorongan semangat bahwa pemerintah akan hadir membantu, termasuk memastikan hunian warga dapat dibangun kembali. 

Sikap Zulhas tersebut sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana, yang menegaskan kewajiban pejabat negara untuk memberikan perlindungan, bantuan, serta pemulihan bagi warga yang terdampak bencana.

Video ketiga menampilkan momen yang kemudian menjadi viral: Zulhas memanggul satu karung beras, menghampiri para korban, dan ikut membantu membersihkan sisa-sisa lumpur di lingkungan warga. Ia kembali menegaskan komitmen pemerintah serta kesediaannya memberikan bantuan secara pribadi.

"Inilah video yang diperdebatkan dan dianggap sebagian pihak sebagai pencitraan. Namun setelah menganalisis seluruh rangkaian videonya, jelas bahwa tindakan Zulhas tidak berdiri sendiri dan bukan bagian dari adegan yang dibuat-buat," kata Sugiyanto. 

Sugiyanto menilai bahwa aksi memanggul beras itu muncul sebagai respons spontan di situasi kedaruratan, ketika para korban membutuhkan perhatian, empati, dan dukungan moral. 

"Tindakan tersebut mencerminkan duka yang mendalam sekaligus kepedulian di tengah musibah," pungkas Sugiyanto.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya