Berita

Ilustrasi (RMOL/Reni Erina)

Bisnis

Harga Bitcoin Menguat jadi 93.965 Dolar AS

RABU, 03 DESEMBER 2025 | 14:04 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pasar kripto kembali bergairah dan melesatkan Bitcoin hingga naik 8,12 persen, menempatkannya ke level 93.965 Dolar AS pada Rabu siang, 3 Desember 2025, menurut data CoinMarketCap.

Kenaikan ini terjadi karena pasar derivatif mengalami reset besar, permintaan institusional terus menguat, dan faktor teknikal ikut mendorong pemulihan harga.

Lonjakan terbesar datang dari pasar derivatif. Dalam sehari, lebih dari 457 juta Dolar AS posisi short berleverage terlikuidasi, angka tertinggi sejak Oktober 2025 menurut Coinglass. Likuidasi masif ini terjadi saat Bitcoin sempat jatuh di bawah 84.000 Dolar AS, lalu memicu aksi beli ulang secara bertahap sehingga harganya berbalik naik.


Sementara itu, permintaan dari investor besar juga menunjukkan tren yang semakin kuat. Glassnode melaporkan bahwa aset dunia nyata yang ditokenisasi (RWA) tumbuh 243 persen dalam setahun terakhir menjadi 24 miliar Dolar AS. Di saat yang sama, volume penyelesaian ETF Bitcoin mencapai 732 miliar Dolar AS, atau setara dengan throughput Visa, menandakan aktivitas institusional yang sangat padat.

Dari sisi teknikal, Bitcoin berhasil kembali berada di atas SMA 7 hari di sekitar 90.234 Dolar AS dan menembus level penting Fibonacci retracement di 93.000 Dolar AS . 

Meski begitu, pergerakan jangka panjang masih tertahan karena harga belum mampu menembus SMA 200 hari di sekitar 109.582 Dolar AS, yang menjadi batas krusial untuk tren naik berikutnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya