Berita

Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya meresmikan peluncuran Creative Hub Tanah Datar di Sumatera Barat (Sumbar), Minggu, 23 November 2025. (Foto: Humas Ekraf)

Bisnis

Semangat Kolaborasi jadi Modal Utama Kemajuan Industri Kreatif

SELASA, 25 NOVEMBER 2025 | 02:45 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Semangat kolaborasi dan daya kreatif masyarakat menjadi modal utama kemajuan industri kreatif di Indonesia. 

Penegasan ini disampaikan Menteri Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya meresmikan peluncuran Creative Hub Tanah Datar di Sumatera Barat (Sumbar), Minggu, 23 November 2025.

Menurutnya, Tanah Datar memiliki energi besar untuk mengembangkan ekonomi kreatif sebagai salah satu pilar penting perekonomian lokal. Apalagi, daerah ini pernah ditetapkan sebagai Kabupaten/Kota Kreatif pada tahun 2021 dan dikenal memiliki kekayaan budaya yang kuat, mulai dari seni tari, musik, hingga kriya. 


Dengan beragam ekspresi seni dan kreativitas yang tumbuh di tengah masyarakat, Tanah Datar dinilai memiliki peluang besar untuk tampil lebih luas di tingkat nasional bahkan internasional.

"Tanah Datar memiliki akar budaya yang kuat, dengan sentuhan inovasi, teknologi digital, dan kreativitas yang tinggi, maka ekonomi kreatif lahir, tumbuh dan berkembang,” ujar Teuku Riefky dalam keterangan yang diterima redaksi di Jakarta, Senin, 24 November 2025.

Beragam pertunjukan ditampilkan  mulai dari tari tradisional, musik lokal, hingga kolaborasi modern-tradisional yang memadukan musik dan fesyen. Seluruh penampilan tersebut mencerminkan dinamika dan perkembangan industri kreatif Tanah Datar yang semakin progresif.

"Ini bisa membuka lapangan kerja baru dan menjadi solusi nyata dalam mengurangi tingkat pengangguran di Indonesia,” tutupnya.

Sementara itu, Bupati Tanah Datar Eka Putra menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus memperkuat sektor ekonomi kreatif. Melalui Creative Hub, dia berharap subsektor ekraf dapat berkembang lebih luas dan menjadi ruang bagi generasi muda untuk berkarya, berpromosi, dan menjual produk-produk mereka. 

"Sehingga mampu menggerakkan dan mendongkrak ekonomi daerah,” kata Bupati Eka Putra.

Pada kesempatan tersebut, Menteri Ekraf Teuku Riefky juga secara simbolis menyerahkan sertifikat Hak Kekayaan Intelektual (HKI) kepada lima pelaku ekraf dari subsektor seni pertunjukan, musik, film, dan fotografi sebagai bentuk dukungan terhadap perlindungan karya dan peningkatan profesionalisme industri kreatif Tanah Datar.


Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Denny Indrayana Ingatkan Konsekuensi Putusan MKMK dalam Kasus Arsul Sani

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:30

HAPPI Dorong Regulasi Sempadan Pantai Naik Jadi PP

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:22

Pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pasar Libatkan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:04

Ijazah Asli Jokowi Sama seperti Postingan Dian Sandi

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:38

Inovasi Jadi Kunci Hadapi Masalah Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:12

DPR: Jangan Kasih Ruang Pelaku Ujaran Kebencian!

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:06

Korban Meninggal Banjir Sumatera Jadi 1.030 Jiwa, 206 Hilang

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

Bencana Sumatera, Telaah Konstitusi dan Sustainability

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

Senin, 15 Desember 2025 | 23:10

Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

Senin, 15 Desember 2025 | 23:07

Selengkapnya