Berita

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Budi Hermanto di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan pada Jumat malam, 7 November 2025 (RMOL/Bonfilio Mahendra)

Presisi

Polisi Siapkan Trauma Healing untuk Korban Ledakan SMAN 72 Jakarta

SABTU, 08 NOVEMBER 2025 | 10:57 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Polda Metro Jaya mengambil langkah cepat untuk memberikan dukungan kepada para korban ledakan yang terjadi di lingkungan SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara. Fokus utama saat ini, selain penanganan medis, adalah pemulihan psikologis.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Budi Hermanto, menegaskan bahwa penanganan trauma bagi komunitas sekolah menjadi prioritas. 

"Kita kawal saat ini adalah bagaimana traumatik dari para siswa dan guru. Itu yang harus sama-sama kita jaga. Makanya, Polda Metro Jaya menyiapkan posko pelayanan dan ada tim trauma healing," kata Kombes Budi di Mapolda Metro Jaya, Jumat malam 7 November 2025.


Kombes Budi Hermanto juga menyampaikan pembaruan data korban ledakan hingga Jumat malam, yaitu dari 54 siswa yang tercatat sebagai korban, 21 di antaranya sudah diizinkan pulang. Sisanya, 33 orang  masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit. 

"Hingga malam ini (korban) lebih kurang 54 siswa. Dari 54 siswa, 27 berada di Rumah Sakit Islam Jakarta, dan 6 Rumah Sakit Yarsi. Dari 54, tinggal 33, 21 sudah pulang dalam kondisi alhamdulillah sudah baik," ujar Budi. 

Saat meninjau langsung ke rumah sakit, Kombes Budi menjelaskan bahwa jenis luka yang dialami korban cukup beragam dan serius, yang didominasi luka bakar, luka goresan, hingga pendengaran yang rusak.

"Kalau kami tadi meninjau di Rumah Sakit YARSI dan Rumah Sakit Islam kita melihat beberapa luka bakar ya, ada luka bakar, luka goresan, termasuk banyak dari siswa ini yang sedikit banyak terganggu pendengarannya," jelas Budi.

Dengan adanya tim trauma healing dan posko pelayanan, Polda Metro Jaya berharap dapat membantu memulihkan kondisi psikologis siswa dan guru agar dampak kejadian ini tidak berkepanjangan.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

UPDATE

Platform X Setor Denda ke Negara Atas Pelanggaran Konten Pornografi

Minggu, 14 Desember 2025 | 10:04

Prabowo Komitmen Tindak Tegas Pembalakan Liar di Sumatera

Minggu, 14 Desember 2025 | 10:02

KPK Sebut Temuan BPK Soal Penyelenggaraan Haji Tahun 2024 Jadi Informasi Tambahan

Minggu, 14 Desember 2025 | 09:43

Prabowo Pastikan Distribusi Pangan Jangkau Wilayah Bencana Terisolasi

Minggu, 14 Desember 2025 | 09:16

Cuaca Jabodetabek Cenderung Cerah Berawan di Akhir Pekan

Minggu, 14 Desember 2025 | 09:01

Koalisi Permanen Perburuan Kekuasaan atau Kesejahteraan Rakyat?

Minggu, 14 Desember 2025 | 08:51

KPK Masih Telusuri Dugaan Alur Perintah Hingga Aliran Uang ke Bupati Pati Sudewo

Minggu, 14 Desember 2025 | 08:17

JEKATE Running Series Akan Digelar di Semua Wilayah Jakarta

Minggu, 14 Desember 2025 | 08:08

PAM Jaya Didorong Turun Tangan Penuhi Air Bersih Korban Banjir Sumatera

Minggu, 14 Desember 2025 | 07:40

PKS Jakarta Sumbang Rp 1 M untuk Korban Bencana Sumatera

Minggu, 14 Desember 2025 | 07:31

Selengkapnya