Berita

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden)

Politik

Pemerintah Siapkan Rp12 Triliun untuk Latih Lulusan SMK/SMA Kerja di Luar Negeri

SELASA, 04 NOVEMBER 2025 | 21:26 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Pemerintah berkomitmen memperluas peluang kerja bagi lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di pasar global. 

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menyebut pemerintah telah menyiapkan dana sebesar Rp12 triliun untuk mendukung program pelatihan dan peningkatan kapasitas lulusan SMK/SMA yang akan bekerja di luar negeri.  

“Insya Allah akan disiapkan Rp12 triliun untuk pelatihan dan peningkatan mutu bahasa para calon-calon tenaga kerja yang bekerja dengan pasar luar negeri," ujarnya usai menghadiri rapat terbatas bersama Presiden Prabowo Subianto dan sejumlah menteri di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa, 4 November 2025.


Cak Imin mengungkap pelatihan yang disiapkan bagi lulusan SMA dan SMK untuk penempatan kerja di luar negeri meliputi penguasaan keahlian pengelasan, perawatan lansia, perhotelan, serta pembekalan bahasa asing.

“Pemerintah akan memperbanyak beasiswa kursus kapasitas bagi lulusan SMA dan SMK yang mau bekerja ke luar negeri dengan skill-skill seperti welder, caregiver, hospitality, serta kegiatan pelatihan bahasa untuk pasar luar negeri yang sangat besar jumlahnya,” kata dia.  

Lebih lanjut, Cak Imin menjelaskan bahwa program pelatihan lulusan SMK/SMA berbeda dengan program penyediaan 500 ribu tenaga kerja terampil untuk bekerja di luar negeri.

Program itu dikoordinir oleh Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) dengan anggaran Rp8 triliun.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya