Berita

Brigjen TNI Wahyu Yudhayana resmi menyerahkan jabatan sebagai Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) secara resmi kepada Kolonel Infanteri Donny Pramono pada Jumat, 31 Oktober 2025 (Foto: RMOL/Bonfilio Mahendra)

Pertahanan

Lepas Jabatan Kadispenad, Brigjen Wahyu Resmi Masuk Istana dan Jadi Orang Terdekat Prabowo

SABTU, 01 NOVEMBER 2025 | 08:06 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Brigjen TNI Wahyu Yudhayana resmi menanggalkan jabatannya sebagai Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad). Setelah bertugas mengawal citra Angkatan Darat selama lebih dari setahun, Wahyu kini mengambil peran strategis sebagai orang dekat Presiden.

Jabatan Kadispenad kini diserahkan kepada Kolonel Infanteri Donny Pramono.  Upacara serah terima jabatan Kadispenad dipimpin langsung oleh Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak di Markas Besar TNI AD (Mabesad), Jakarta Pusat pada Jumat 31 Oktober 2025.

Setelah melepas tugas lamanya, Brigjen Wahyu akan segera menduduki jabatan baru yang sangat penting: Sekretaris Militer Presiden (Sesmilpres), mendampingi Presiden Prabowo Subianto. Jabatan Sesmilpres ini otomatis membawa konsekuensi kenaikan pangkat, menjadikannya seorang Mayjen TNI (Mayor Jenderal TNI).


”Dimanapun saya berada, dimanapun saya ditugaskan, saya akan berusaha untuk selalu berbuat yang terbaik,” kata Wahyu meniru pesan Jenderal Maruli.

Selama menjabat Kadispenad, Wahyu dikenal aktif berinteraksi dengan media. Ia mengaku perannya sangat terasa dalam mengawal berbagai isu besar dan sensitif yang berkaitan dengan TNI AD. Di antaranya, revisi UU TNI, mutasi dan rotasi perwira tinggi (pati) aktif TNI ke organisasi militer, sampai pengamanan situasi pasca aksi demo akhir Agustus kemarin.

”Satu tahun tiga bulan ini saya merasakan banyak sekali, banyak sekali situasi dan kondisi yang membuat peran penerangan fungsi penerangan itu harus betul-betul mengambil peran," kata Wahyu.

Selain Wahyu, Jenderal Maruli juga memimpin serah terima beberapa jabatan lain seperti jabatan panglima Kodam XIV/Hasanuddin dari Mayjen TNI Windiyatno kepada Mayjen TNI Bangun Nawoko, Direktur Ajudan Jenderal Angkatan Darat (Dirajenad) dari Brigjen TNI Kris Doni Indriarto  kepada Brigjen TNI Ridwan.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

UPDATE

Pesan Ketum Muhammadiyah: Fokus Tangani Bencana, Jangan Politis!

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:13

Amanat Presiden Prabowo di Upacara Hari Bela Negara

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:12

Waspada Banjir Susulan, Pemerintah Lakukan Modifikasi Cuaca di Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:05

Audit Lingkungan Mendesak Usai Bencana di Tiga Provinsi

Jumat, 19 Desember 2025 | 10:04

IHSG Menguat, Rupiah Dibuka ke Rp16.714 Pagi Ini

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:59

TikTok Akhirnya Menyerah Jual Aset ke Amerika Serikat

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:48

KPK Sita Ratusan Juta Rupiah dalam OTT Kepala Kejari HSU

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:28

Bursa Asia Menguat saat Perhatian Investor Tertuju pada BOJ

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:19

OTT Kalsel: Kajari HSU dan Kasi Intel Digiring ke Gedung KPK

Jumat, 19 Desember 2025 | 09:05

Mentan Amran: Stok Pangan Melimpah, Tak Ada Alasan Harga Melangit!

Jumat, 19 Desember 2025 | 08:54

Selengkapnya