Berita

Barang bukti narkoba yang diamankan Maroko dan Spanyo (Foto: MAP)

Dunia

Spanyol-Maroko Bongkar Dua Jaringan Penyelundup Ganja Internasional

KAMIS, 30 OKTOBER 2025 | 17:20 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Kepolisian Nasional Spanyol berhasil membongkar dua jaringan kriminal internasional yang terlibat dalam penyelundupan ganja jenis hashish, melalui operasi gabungan dengan Direktorat Jenderal Keamanan Nasional (DGSN) Maroko. 

Mengutip pernyataan Kepolisian Spanyol pada Kamis, 30 Oktober 2025, operasi tersebut juga dikoordinasikan bersama Kejaksaan Pengadilan Banding Tangier, Maroko. 

Dari penggerebekan yang dilakukan, aparat menyita 20 ton hashish yang disembunyikan di antara muatan paprika dalam truk pendingin.


“Penyelidikan ini berawal dari informasi yang ditukar dengan otoritas Maroko, yang memungkinkan kami mengidentifikasi dua konvoi truk yang dicurigai membawa jumlah besar narkotika,” bunyi pernyataan tersebut.

Konvoi pertama berhasil dihentikan di Sanlúcar de Barrameda, Provinsi Cádiz. Dalam operasi itu, polisi menemukan 12 ton hashish tersembunyi di balik peti paprika dan menangkap 15 orang. 

Tiga hari kemudian, aparat kembali melakukan penindakan di Provinsi Granada dan menyita 8 ton hashish tambahan serta menangkap lima tersangka lainnya.

Secara keseluruhan, 20 orang ditangkap dan ditahan atas tuduhan perdagangan narkoba dan keterlibatan dalam organisasi kriminal. 

Polisi juga menyita sembilan kendaraan, termasuk truk dan trailer, satu senjata api otomatis, serta lebih dari 7.000 euro tunai.

Kepolisian Spanyol memuji kontribusi besar dari pihak Maroko dalam keberhasilan operasi ini. 

“Operasi gabungan ini menunjukkan keunggulan kerja sama keamanan antara Maroko dan Spanyol, yang didasarkan pada kepercayaan timbal balik, koordinasi yang efektif, dan komitmen bersama untuk memerangi jaringan kriminal transnasional,” tegas lembaga tersebut dalam keterangan resminya.

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

UPDATE

Polres Tangsel Diduga Gelapkan Barbuk Sabu 20 Kg

Minggu, 21 Desember 2025 | 02:07

Pemberhentian Ijeck Demi Amankan Bobby Nasution

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:42

Indonesia, Negeri Dalam Nalar Korupsi

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:05

GAMKI Dukung Toba Pulp Lestari Ditutup

Minggu, 21 Desember 2025 | 01:00

Bergelantungan Demi Listrik Nyala

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:45

Komisi Percepatan Reformasi Polri Usul Polwan Dikasih Jabatan Strategis

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:19

Putin Tak Serang Negara Lain Asal Rusia Dihormati

Minggu, 21 Desember 2025 | 00:05

Ditemani Kepala BIN, Presiden Prabowo Pastikan Percepatan Pemulihan Sumatera

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:38

Pemecatan Ijeck Pesanan Jokowi

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:21

Kartel, Babat Saja

Sabtu, 20 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya