Berita

Bus rombongan penziarah terperosok di tanjakan Jalan Desa Plukaran, Kecamatan Gembong, Kabupaten Pati. (Foto: Istimewa)

Presisi

Gegara Google Maps, Bus Peziarah Kecelakaan di Hutan Plukaran Pati

KAMIS, 30 OKTOBER 2025 | 15:37 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Sebuah bus pariwisata rombongan peziarah asal Kabupaten Ngawi, Jawa Timur tersasar hingga terperosok di tanjakan Jalan Desa Plukaran, Kecamatan Gembong, Kabupaten Pati pada Rabu dini hari, 29 Oktober 2025 sekitar pukul 02.00 WIB. 

Bus bernomor polisi AE 7621 UKI tersebut tidak kuat menanjak di jalur sempit dan licin hingga akhirnya terperosok ke pinggir jalan

Bus yang disopiri Kartin (50), warga Desa Sumberbening, Kecamatan Karangjati, Kabupaten Ngawi tersebut mengangkut 35 penumpang rombongan ziarah wali. 


Dari hasil pemeriksaan di lapangan, rombongan berangkat dari Ngawi pada Selasa sore, 28 Oktober 2025, menuju makam Saridin di Kayen, untuk selanjutnya ke makam Sunan Muria.

Namun, dalam perjalanan menuju Muria, sopir bus mengaku bingung arah dan membuka aplikasi Google Maps. Jalur yang ditunjukkan aplikasi justru mengarahkan kendaraan besar itu ke jalan desa yang menanjak curam dan licin. 

Saat mencoba menanjak di Plukaran, bus kehilangan tenaga dan mundur hingga terperosok. Seluruh penumpang panik namun berhasil menyelamatkan diri tanpa luka-luka.

Kapolresta Pati melalui Kapolsek Gembong AKP Lilik Supardi menjelaskan, kondisi medan di sekitar lokasi memang tidak layak dilalui kendaraan besar. 

“Jalannya sempit, menanjak, dan di beberapa titik permukaannya licin karena hujan. Untuk kendaraan kecil masih bisa lewat, tapi bus ukuran besar jelas berisiko,” kata AKP Lilik Supardi dikutip dari RMOLJateng.

Kapolsek menambahkan, pihaknya bersama anggota segera menuju lokasi untuk membantu proses evakuasi dan pengamanan. 

“Kami pastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Semua penumpang dalam keadaan selamat, hanya sedikit syok saja,” kata Kapolsek.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

RUU Koperasi Diusulkan Jadi UU Sistem Perkoperasian Nasional

Rabu, 17 Desember 2025 | 18:08

Rosan Update Pembangunan Kampung Haji ke Prabowo

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:54

Tak Perlu Reaktif Soal Surat Gubernur Aceh ke PBB

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:45

Taubat Ekologis Jalan Keluar Benahi Kerusakan Lingkungan

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:34

Adimas Resbob Resmi Tersangka, Terancam 10 Tahun Penjara

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:25

Bos Maktour Travel dan Gus Alex Siap-siap Diperiksa KPK Lagi

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:24

Satgas Kemanusiaan Unhan Kirim Dokter ke Daerah Bencana

Rabu, 17 Desember 2025 | 17:08

Pimpinan MPR Berharap Ada Solusi Tenteramkan Warga Aceh

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:49

Kolaborasi UNSIA-LLDikti Tingkatkan Partisipasi Universitas dalam WURI

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:45

Kapolri Pimpin Penutupan Pendidikan Sespim Polri Tahun Ajaran 2025

Rabu, 17 Desember 2025 | 16:42

Selengkapnya