Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono saat mengunjungi SRT 36 Lebak. (Foto: Humas Kemensos)
Sekolah Rakyat Terintegrasi (SRT) merupakan wujud nyata kehadiran negara dalam memastikan tidak ada anak Indonesia yang putus sekolah karena alasan ekonomi.
Demikian disampaikan Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono saat mengunjungi SRT 36 Lebak, Rabu, 29 Oktober 2025.
“Pak Presiden berkali-kali menyampaikan, semua anak Indonesia harus sekolah. Karena dengan pendidikan, kalian akan bisa menaikkan derajat dan martabat,” kata Agus Jabo.
Didampingi Kepala Dinas Sosial Kabupaten Lebak Eka Darmana Putra dan Kepala Sekolah SRT 36 Tuti Sugiarti, Agus Jabo menyemangati para siswa agar belajar dengan disiplin dan tetap menghormati orang tua.
“Kalian harus menyayangi dan menghormati orang tua kalian. Walaupun orang tua tidak mampu menyekolahkan kalian, negara yang akan mengantarkan mewujudkan cita-cita dan impian orang tua kalian,” kata dia.
Agus Jabo menekankan bahwa sekolah merupakan jembatan menggapai cita-cita di masa depan bagi siswa Sekolah Rakyat.
“Ada yang ingin jadi tentara, polisi, ustaz, polwan. Disinilah jalan kalian untuk mewujudkannya. Jangan kecewakan orang tua kalian, dan jangan kecewakan Pak Presiden yang sudah membangun sekolah ini untuk kalian,” ujarnya.
Suasana sempat haru ketika ia menyinggung perjuangan para orang tua yang sebelumnya tidak bisa menyekolahkan anaknya.
“Yang tadinya ibu kalian sudah tidak punya harapan menyekolahkan anaknya, sekarang dengan Sekolah Rakyat, harapan itu terbuka lagi. Yang tadinya gelap jadi terang, yang berat jadi ringan,” katanya.
Pada kesempatan itu, Agus Jabo juga menyampaikan bahwa seluruh siswa akan menerima laptop dan seragam baru secara bertahap. Ia memastikan fasilitas belajar akan terus ditingkatkan agar anak-anak bisa belajar dengan nyaman. Tidak hanya itu, pemerintah juga memberi ruang bagi orang tua untuk tetap menjalin kedekatan dengan anak-anak mereka.
“Pak Presiden sudah mewanti-wanti, buka seluasnya kalau orang tuanya kangen sama anaknya untuk datang ke sekolah. Tapi kalau bisa saat hari libur,” tambahnya.
Agus Jabo juga menyempatkan untuk berdialog dengan para siswa yang baru selesai melaksanakan makan siang bersama. Ia menanyakan satu-persatu cita-cita, kesan dan latar belakang orang tua siswa dengan hangat.
Zaki, salah satu siswa mengungkapkan rasa senangnya karena telah mendapatkan pendidikan di SRT 36 Lebak.
"Terima kasih Pak Presiden Prabowo dan Kemensos, saya sudah disekolahkan di SRT 36 ini. Saya sangat bahagia karena Pak Agus Jabo sudah datang ditempat kami," kata Zaki.
Sekolah Rakyat Terintegrasi (SRT) 36 yang berlokasi di UPTD Latihan Kerja dan Sanggar Kegiatan Belajar Kabupaten Lebak yang mulai beroperasi sejak 30 September 2025. Dengan sistem berasrama, sekolah ini menampung 100 siswa, 25 jenjang SD dan 75 jenjang SMP serta didukung oleh 12 guru dan 10 wali asrama.
SRT 36 menjadi harapan baru bagi anak-anak keluarga miskin di pelosok Lebak, yang kini dapat menikmati pendidikan gratis lengkap dengan asrama, jaminan makan bergizi dan fasilitas pembelajaran unggulan sebagai upaya nyata pemerintah memutus rantai kemiskinan melalui pendidikan.